SAMPIT – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kotawaringin Timur (Kotim) menggelar Gebyar Merdeka. Kegiatan tersebut merupakan bentuk publikasi atas capaian implementasi atas capaian implementasi dari kurikulum merdeka dari sejumlah satuan pendidikan.
“Sebagai salah satu pemenuhan standar layanan untuk meningkatkan kualitas pengelolaan satuan pendidikan, maka diselenggarakan ajang pengimbasan dan replikasi terpadu melalui gebyar ini,” kata Bupati Kotim Halikinnor, Selasa 27 Desember 2022.
Menurutnya, kegiatan tersebut bisa dijadikan momentum oleh satuan pendidikan untuk mengembangkan program kegiatan inovatif dan kreatif melalui layanan pendidikan yang bermutu. Sehingga dapat mengoptimalkan capaian prestasi siswa.
Kegiatan yang dilaksanakan di Halaman Kantor Dinas Pendidikan Kotim itu, juga bentuk dari capaian implementasi atas capaian implementasi dari kurikulum merdeka dari sejumlah satuan pendidikan.
“Kegiatan ini memiliki peran dan kontribusi yang positif dalam memajukan pendidikan bagi siswa-siswi dan tentu mempercepat terwujudnya Kotim Harati dan Berkah,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Kotim Susiawati mengungkapkan, gebyar merdeka ini hanya untuk lebih menggaungkan pengimplementasian program kurikulum merdeka yang menitik beratkan kepada pola pembelajaran peserta didik.
“Ini bentuk penguatan sekaligus publikasi atas capaian pengimplementasian kurikulum merdeka sebagai upaya transformasi pendidikan seluruh jenjang pendidikan di Kotim ke arah terwujudnya SDM unggul,” ucapnya.
Sehingga pada kegiatan menampilkan hasil kreasi yang diikuti oleh 500 orang mulai dari siswa PAUD hingga SMP. Serta pameran produk olahan hasil kreasi siswa yang terpanjang di 41 stand dari 78 satuan pendidikan.
“Yang kita tampilkan ini sesuai dengan minat dan bakat siswa. Karena kurikulum merdeka itu, menitik beratkan ke siswa untuk mencapai pola pendidikan yang baik sesuai dengan bakat dan karakter siswa,” tutupnya.
(dev/matakalteng.com)
Discussion about this post