SAMPIT – Ketua Komisi I DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur, Handoyo J Wibowo mengaku prihatin, terhadap realisasi fisik program pembangunan tahun anggaran 2019 yang tidak mencapai target.
“Kami harapkan pemkab mewaspadai gagalnya pelaksanaan program, karena hingga akhir Juni 2019 informasi yang saya terima realisasi fisik pembangunan baru mencapai 39 persen,” katanya, Senin 8 Juli 2019.
Sebelumnya, pemkab menargetkan capaian realisasi fisik pada triwulan ke II tahun anggaran 2019 sebesar 50 persen. Tidak tercapainya target tersebut, diduga akibat kinerja satuan organisasi perangkat daerah (SOPD) pelaksana dan pengguna anggaran menurun.
Rendahnya capaian realisasi fisik, akan berpengaruh langsung terhadap serapan anggaran. Maka dari itu, SOPD pelaksana program dan pengguna anggaran diharapkan meningkatkan kinerjanya agar serapan anggaran 2019 bisa optimal.
“Saya harap serapan anggaran yang buruk di tahun anggaran 2018 tidak terulang. Sebab jika hal itu sampai terjadi, maka akan berdampak buruk terhadap pembangunan di daerah,” tegasnya.
Handoyo juga meminta kepada pimpinan daerah, segera mencarikan solusi terhadap sejumlah permasalahan yang menjadi kendala di lapangan yang dihadapi SOPD hingga saat ini.
Ritme kinerja SOPD pelaksana program pembangunan harus berjalan stabil, agar upaya pemenuhan target bisa tercapai sesuai harapan. Selain itu, juga diperlukan evaluasi guna memacu kinerja tersebut.
(ary/matakalteng.com)
Discussion about this post