SAMPIT – DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) mengingatkan, agar pemerintah setempat turut memperhatikan sejumlah fasilitas yang berada di pasar tradisional. Mengingat pasar tradisional menjadi salah satu tombak kegiatan perekonomian di daerah.
“Untuk menunjang kegiatan ekonomi masyarakat terutama di pasar, kita berharap jalan menuju pasar haruslah mulus agar memudahkan masyarakat melakukan kegiatan jual beli,” kata Anggota DPRD Kotim, Memey Wulandari, Jumat, 9 Januari 2024.
Karena diketahui, lanjutnya, kondisi jalan menuju pasar juga dapat mempengaruhi tingkat jual beli masyarakat atau kegiatan perekonomian di suatu daerah. Sehingga pemerintah harus memfasilitasi jalan yang memadai menuju ke pasar.
“Salah satu contohnya jalan di pasar Cempaka Barat, masyarakat di sana meminta agar dilakukan pengaspalan sehingga ketika turun hujan jalan tidak becek dan tetap mudah dilalui oleh masyarakat,” tegasnya.
Ia juga menyebutkan sejumlah usulan masyarakat setempat, yaitu peningkatan jalan menuju tempat pembuangan sampah, pengaspalan jalan trans desa antar Cempaka sampai Mentaya seberang, peningkatan jalan usaha tani dan jalan handil perak belakang SMK.
“Selain itu juga diharapkan adanya pembuatan sarana olahraga yaitu lapangan voli, bantuan untuk guru TPA, pagar makam, jembatan menuju sungai Cempaga, pemagaran makam di jalan Nur Hidayah, pengadaan ambulan untuk fardhu kifayah,” bebernya.
(dia/matakalteng)
Discussion about this post