SAMPIT — Anggota Fraksi Nasdem DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Pardamean Gultom mengaku prihatin dengan peredaran narkoba di Kotim. Dia menyebutkan pengrusakan akan generasi muda ini adalah bagian dari merusak masa depan bangsa.
Dia berharap ada solusi dan formulasi baru untuk pencegahan dan peredaran narkotika. Perlu ditangani secara luar biasa oleh pemerintah bersama dengan masyarakat.
Bahkan dia melihat meski di tengah pandemi, tetapi peredaran barang haram itu tetap saja terjadi.
“Harus ada strategi lain untuk memberantas ini selain tugas aparat penegak hukum. Maka dari itu, aparat penegak hukum juga perlu berbenah diri, karena dari waktu ke waktu seolah – olah aparat tidak bisa berbuat maksimal memberantas narkoba,”ujarnya, Rabu 3 Mei 2023.
Penangkapan dan pemberantasan narkotika yang dilakukan aparat kepolisian bersama dengan BNN, tidak pernah terhenti ujarnya, tapi itu ternyata tidak lantas membuat peredaran narkoba ini menurun justru terus saja terjadi.
Maka dari itu, selain hukuman diperberat juga ketika menjadi warga binaan di Lapas, hendaknya dibuat perbedaan antara terpidana kasus biasa dengan kasus narkotika.
“Peran serta semua pihak harus konsisten memberantas peredaran narkoba ini, hampir diatas 50 persen, penghuni lapas akibat terjerat dengan masalah narkoba,” tegasnya.
Dia menyebutkan kasus kejahatan narkotika ini sejatinya dikatagorikan sebagai kejahatan luar biasa. Karena daya rusak begitu tinggi kepada manusia. Melalui narkotika tidak menutup kemungkinan menjadi agenda pihak asing untuk menguasai sebuah negara.
(dia/matakalteng.com)
Discussion about this post