SAMPIT – Lima prioritas yang harus dilakukan untuk meningkatkan pelayanan kesehatan primer harus dilakukan, terutama oleh pemerintah daerah melalui instansi terkait serta oleh tenaga kesehatan di daerah.
“Yaitu, peningkatan kesehatan ibu dan anak, percepat perbaikan gizi masyarakat, pengendalian penyakit seperti HIV, malaria, dan tuberkulosis, pembudayaan gerakan masyarakat sehat, dan penguatan fasilitas kesehatan,” kata Kepala Dinas Kesehatan Umar Kaderi melalui Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat, Noorliyana, Senin 12 Desember 2022.
Sementara itu menurutnya, untuk kondisi kesehatan masyarakat pada 2022 ini juga membaik, bahkan untuk penyakit malaria, Kotim sudah dinyatakan bebas sejak beberapa tahun terakhir.
“Kalaupun ada, itu impor dari Kabupaten lain. Maksudnya didapatkan oleh warga dari daerah lain karena ada yang bekerja di kampung orang atau daerah luar dari Kotim,” ucapnya.
Ditegaskannya, untuk penemuan kasus malaria di Kotim sendiri sudah tidak ada lagi. Yang artinya masyarakat sudah mulai sadar untuk menjaga kebersihan lingkungan, terutama tempat-tempat nyamuk bersarang.
“Karena nyamuk ini suka bersarang di tempat kotor dan banyak sampah yang bisa mengakibatkan adanya genangan air tertampung, sehingga nyamuk bisa berkembang biak disitu. Kalau lingkungan bersih, otomatis nyamuk akan menghindar dan penyebaran penyakit bisa teratasi atau minim terjadi,” pungkasnya.
(dia/matakalteng.com)
Discussion about this post