SAMPIT – Anggota Komisi IV DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Handoyo J Wibowo menyayangkan, banyaknya angkutan perusahaan yang melintas secara bebas di jalan umum hingga jalan lintas kabupaten pada saat arus mudik Idulfitri tahun 2024 ini.
“Apalagi kita melihat banyak yang parkir di badan jalan sehingga membuat ruas jalan menyempit khususnya di Kecamatan Kota Besi, padahal kita ketahui bahwa saat ini masih dalam suasana lebaran yaitu sudah memasuki arus balik mudik sehingga banyak masyarakat yang melakukan perjalanan,” ungkapnya, Senin, 15 April 2024.
Dirinya menilai, hal ini dapat membahayakan lalu lintas di jalur ruas nasional tersebut. Keselamatan pengguna jalan jadi taruhan jika kondisi tersebut terus dibiarkan tanpa penertiban dari aparat setempat maupun pemerintah.
“Karena sudah seharusnya armada dari perusahaan ini memiliki area parkir sendiri. Sudah saya kayaknya perusahaan mempunyai fasilitas itu sehingga tidak mengganggu fasilitas umum dan membahayakan keselamatan masyarakat banyak,” tegasnya.
Diketahui, sebelumnya pemerintah Kotim melalui Dinas Perhubungan setempat telah menyurati perusahaan yang membangun pelabuhan untuk angkutan batubara di wilayah Kecamatan Kota Besi. Dishub mengakui perizinan yang harus dipatuhi perusahaan belum lengkap. Namun, sebagian perizinan itu kewenangannya di tingkat pusat.
“Kita harapkan ini terus dikawal apalagi berkaitan dengan pelabuhan sehingga harus melibatkan KSOP setempat dalam peninjauan nya agar sesuai dengan standar yang berlaku dan tidak merugikan masyarakat setempat terlebih dalam hal penggunaan hak jalan umum,” pungkasnya.
(dia/matakalteng)
Discussion about this post