SAMPIT – Dalam rangka melaksanakan otonomi daerah, DPRD Kotawaringin Timur (Kotim) menilai, Pemerintah Daerah memerlukan langkah dan upaya untuk menambah sumber pendapatan asli daerah (PAD) guna meningkatkan pertumbuhan dan perkembangan kegiatan pembangunan dalam bidang perekonomian.
“Untuk meningkatkan pertumbuhan perekonomian daerah dan pelayanan kepada masyarakat, perlu diciptakan suatu iklim usaha dalam rangka pelaksanaan otonomi daerah yang nyata, dinamis dan bertanggung jawab, dengan upaya-upaya dan usaha untuk menambah dan mengembangkan sumber PAD,” kata Anggota Fraksi PAN DPRD Kotim, Pardamean Gultom, Jumat 10 Maret 2023.
Salah satu upaya yang dapat dilakukan Pemerintah Daerah untuk meningkatkan pertumbuhan perekonomian daerah dan memupuk sumber pendapatan daerah adalah dengan melakukan penyertaan modal pada Badan Usaha Milik Daerah (BUMD).
“BUMD memiliki kedudukan sangat penting dan strategis dalam menunjang pelaksanaan otonomi. Oleh karena itu, BUMD perlu dioptimalkan pengelolaannya agar benar-benar menjadi kekuatan ekonomi yang handal sehingga dapat berperan aktif, baik dalam menjalankan fungsi dan tugasnya maupun sebagai kekuatan perekonomian daerah,” tegasnya.
Fraksi PAN meminta ujarnya, agar penambahan penyertaan modal dilaksanakan secara transparan dan akuntabel serta menerapkan prinsip kehati-hatian dan agar memperhatikan serta mempertimbngkan bahwa pada tahun 2024 akan dilaksanakan agenda nasional yang sangat strategis untuk arah bangsa kita yang semestinya memerlukan anggaran yang tidak sedikit.
“Sehingga tujuan penambahan penyertaan modal benar-benar tercapai dan harus memberikan manfaat berupa pemasukan kepada daerah berupa PAD,” pungkasnya.
(dia/matakalteng.com)
Reproduction and distribution of https://www.matakalteng.com/?p=107381 content to other sites is prohibited without permission.
More information, please contact us.
Discussion about this post