SAMPIT – Anggota Komisi III DPRD Kotim, Riskon Fabiansyah mengharapkan agar warga yang berstatus Orang Dalam Pengawasan (ODP) agar membantu tugas pemerintah, dalam menekan penyebaran covid-19.
Yaitu dengan cara mematuhi anjuran pemerintah untuk membatasi berinteraksi dengan orang banyak, dan meminta kesadaran mereka yang ODP untuk melakukan isolasi mandiri dirumah selama 14 hari.
“Kalau mau berjihad dengan covid-19 para ODP tadi harusnya memahami dan mengurangi untuk sementara kegiatan-kegiatan di luar. Itu saja sudah cukup membantu dalam perang melawan covid-19,” terang politikus Partai Golongan Karya ini, Rabu 08 April 2020.
Riskon mengatakan, dia mendapat laporan dari beberapa warga yang merasa khawatir dan cemas. Pasalnya, ada orang yang masuk kategori ODP masih tidak mengindahkan anjuran pemerintah untuk isolasi mandiri di rumah.
“Sebenarnya Pemkab Kotim juga sudah menyiapkan fasilitas karantina di Islamic Centre bagi masyarakat yang merasa tidak mampu untuk melakukan isolasi mandiri dirumah,” jelasnya.
Tapi untuk isolasi bagi para ODP di Islamic Centre, tambahnya itu adalah jalan terakhir bila yang bersangkutan tetap bersikeras untuk beraktifitas seperti biasa, dan membuat orang di sekitarnya cemas.
“Maka mau tidak mau nanti ada tim dari Gugus Tugas covid-19 yang menjemput ODP yang masih tidak mempedulikan aturan yang ada,” pungkasnya.
(saf/matakalteng.com)
Discussion about this post