PALANGKA RAYA – Ada banyak hal yang perlu diperhatikan dalam meningkatkan kualitas pendidikan di Kalimantan Tengah, salah satunya dengan memperhatikan kesejahteraan para tenaga pengajar. Hal ini disampaikan oleh Sekretaris Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kalteng, Sudarsono.
Dia menambahkan dalam rangka meningkatkan kualitas pendidikan, perhatian tidak hanya difokuskan pada pembangunan fisik. Tetapi, pemerintah daerah baik provinsi maupun kabupaten/kota diharapkan juga dapat memperhatikan kesejahteraan para tenaga pendidik, khususnya para tenaga honorer.
“Jumlah tenaga pengajar yang berstatus honor di Kalteng lebih banyak bila dibandingkan dengan tenaga pengajar yang berstatus Pegawai Negeri Sipil (PNS),” ujar Sudarsono, Kamis 7 Oktober 2021. Lanjutnya menambahkan, terkait dengan kesejahteraan tenaga pengajar, para honorer ini kerap kali mengalami keterlambatan dalam pembayaran gaji.
“Pemerintah harus memahami betapa pentingnya pendidikan di pedesaan khususnya jasa tenaga pendidik disana. Kalau gaji guru honor saja sering terlambat, atau insentifnya kurang layak dengan kinerja yang dikeluarkan, bisa saja tidak lagi mengajar di desa. Untuk itu kami meminta kepada pemerintah untuk memperhatikan peningkatan kualitas SDM khususnya dalam RPJMD 2021-2026,” serunya.
Tidak hanya itu berdasarkan hasil kunjungan keberbagai daerah, pihak sekolah diketahui mengalami kesulitan dalam mengelola anggaran sekolah. “Selain karena kurang tenaga guru PNS, banyaknya aturan di lingkup terkait, membuat sulit pihak sekolah dalam mengelola anggaran sekolah, termasuk dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS),” kata Politisi fraksi PDI Perjuangan ini.
Sudarsono menilai keberadaan tenaga pendidik sangat penting bagi kemajuan dan peningkatan sumber daya manusia (SDM) di Kalteng, terlepas dari statusnya ASN ataupun bukan sehingga perhatian dari pemerintah sangat diperlukan. Menurutnya dalam hal ini pemerintah dapat memberikan apresiasi kepada tenaga pendidik berprestasi dengan memberikan beasiswa.
“Dengan perhatian tersebut, diharapkan dapat menjadi motor pendorong agar para guru honorer tetap dapat mengabdi mencetak SDM Kalteng berkualitas di masa depan,” pungkasnya.
(vi/matakalteng.com)
Reproduction and distribution of https://www.matakalteng.com/?p=59399 content to other sites is prohibited without permission.
More information, please contact us.
Discussion about this post