SAMPIT – Pandemi Covid-19 yang tidak juga selesai membuat sejumlah daerah menerapkan pembatasan berskala besar (PSBB), sehingga warga tidak bisa bepergian keluar daerah. Beruntungnya PSBB tidak diterapkan di Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim).
Bahkan saat ini di Kotim sudah mulai longgar, dimana seluruh tempat wisata sudah mulai dibuka. Hal ini menjawab keluhan masyarakat yang selama ini merasa bosan karena tidak ada tempat hiburan yang buka.
Salah seorang warga Sampit Iqbal mengatakan, setiap harinya harus bekerja selama 6 hari dalam satu minggu. Sehingga dirinya merasa perlu ada hiburan untuk sekedar melepas penat usai bekerja.
“Syukurlah kalau sekarang semua tempat hiburan sudah buka. Jadi ada tempat untuk melepas penat, misalnya kolam renang dan tempat karoke,” sebutnya, Kamis 29 Oktober 2020.
Selain itu, salah satu tempat wisata yang juga sudah buka yakni Pantai Ujung Pandaran Sampit sudah mulai dikunjungi warga. Bahkan hari ini terlihat warga sudah mulai memenuhi pantai tersebut serta menginap di villa yang ada di sekitar pantai.
Meski demikian, penerapan protokol kesehatan tetap dijalankan oleh pengelola villa setempat. Dimana warga yang datang di anjurkan menggunakan masker jika tidak berenang di laut serta menjaga jarak.
Terlebih lagi, di sekitar pantai terdapat pos penjagaan yang dilakukan oleh pihak kecamatan bekerjasama dengan Polsek setempat untuk mengingatkan warga agar tetap mematuhi protokol kesehatan.
Salah seorang pengunjung pantai Yadi mengatakan, wabah yang tak kunjung selesai ini membuat dirinya beserta keluarga stres karena dirumah saja. Terlebih lagi anak-anak yang biasanya satu minggu sekali liburan ke taman bermain atau yang lainnya, namun saat ini hal itu tidak bisa dilakukan.
“Agar anak-anak tidak bosan makanya hari ini kami akan jalan-jalan. Apalagi mulai Senin depan anak-anak sudah mulai bersekolah tatap muka,” ujarnya.
Dikatakannya, hari ini dirinya beserta anggota keluarga lainnya sengaja datang ke pantai untuk relaksasi diri dan juga quality time bersama kelurga.
“Jarang-jarang ada libur panjang, dan ini harus dimanfaatkan untuk berkumpul bersama keluarga,” tutupnya.
(dia/matakalteng.com)
Discussion about this post