SAMPIT – Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur mendorong komisi pemilihan umum (KPU) Kotim untuk melakukan pengajaran kepada pemilih pemula yang telah memenuhi persyaratan sebagai pemilih pada Pemilu tahun 2024 ini
“Mungkin bisa dilakukan sedikit pengajaran kepada pemilih pemula, Karena pada tahun 2024 ini ada banyak sekali pemilih pemula seperti anak-anak yang masih sekolah. Ini yang mungkin perlu diperhatikan untuk penyelenggara Pemilu tahun 2024 khususnya di Kabupaten Kotim,”kata Wakil Bupati Kotim, Irawati, Selasa, 30 Januari 2024.
Lanjutnya, KPU bisa melakukan pendekatan konvensional yang dilakukan kepada pemilih pemula. Yaitu dengan cara tatap muka untuk mengedukasi. Lalu juga dengan cara bimbingan teknis. Penyelenggara pemilu sebagai komunikator pemilu dapat melakukannya.
“Apalagi pemilih pada Pemilu 2024 berasal dari Generasi Z dan Milenial ini diinformasikan sebesar 55%. Artinya lebih dari setengah suara adalah dari mereka, sehingga menjadi tugas penyelenggara pemilu untuk memberikan pemahaman kepada mereka,”ujarnya.
Di Kotim sendiri, KPU telah mempublikasi rekapitulsi daftar pemilih tetap (DPT) Pemilihan Umum (Pemilu) tahun 2024 tingkat Kabupaten Kotim dengan jumlah pemilih tetap sebanyak 303.608 orang. Dari angka tersebut jika di klasifikasikan, jumlah pemilih didominasi oleh kalangan Millennial.
Untuk klasifikasi generasi dalam daftar pemilih tetap ini, gen Z atau kurang dari 27 tahun sebanyak 73.574 orang atau 24,24 persen. Sedangkan gen Y atau millenial yaitu usia 27 sampai 42 tahun sebanyak 111.813 pemilih atau 36,83 persen.
Sedangkan gen X atau usia 43 sampai dengan 58 tahun sebanyak 86.162 atau 28,38 persen, untuk baby boomers atau usia 59 sampai dengan 77 tahun sebanyak 29.525 atau 9,72 persen dan pre-baby boomers atau usia lebih dari 77 tahun sebanyak 2.534 atau 0,83 persen.
(dia/matakalteng)
Discussion about this post