SAMPIT – Pelaksana tugas (Plt) Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Kamaruddin Makalepu berharap, pemerintah pusat ke depannya dapat membuka formasi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS).
“Formasi CPNS hanya dibuka di instansi pusat, sementara di daerah yaitu formasi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) dan sekarang sedang dilaksanakan tahapan seleksi,” katanya, Selasa 14 November 2023.
Diketahui, tahapan penerima PPPK tahun anggaran 2023 ini telah memasuki seleksi kompetensi menggunakan computer assisted test (CAT). Ada sekitar 1.200 lebih orang mengikuti seleksi untuk mengisi 1.089 formasi dengan rincian formasi guru sebanyak 498 formasi, tenaga kesehatan 532 formasi dan dan tenaga teknis 59 formasi.
Meski begitu, pihaknya berharap pada tahun selanjutnya, pemerintah pusat dapat membuka seleksi CPNS untuk daerah khususnya di Kotim. Disampaikannya, meski telah ada formasi PPPK, namun diperkirakan akan masih ada jabatan yang tidak terisi karena tidak ada pelamar seperti jabatan dokter spesialis.
Pasalnya, salah satu syarat untuk PPPK, yakni memiliki pengalaman kerja selama dua tahun. Sementara SDM di Kotim untuk dokter spesialis terbatas sehingga pada formasi tersebut akan minim pelamar.
“Meski kalau belum terpenuhi akan menjadi kebutuhan dan diusulkan kembali karena sesuai dengan standar pelayanan setiap Puskesmas itu harus ada satu orang dokter. Sekarang ini masih ada Puskesmas kita yang belum ada dokternya,” ujarnya.
Kekosongan formasi akan kembali diusulkan sambil menunggu regulasi dari pemerintah pusat dengan harapan dibuka kembali formasi CPNS agar tidak ada lagi formasi kosong dan kebutuhan SDM di Kotim terpenuhi.
“Kami menunggu regulasi yang baru mungkin saja tahun dibuka CPNS. Karena kalau CPNS kan dimungkinkan dokter baru lulus atau nol pengalaman bisa melamar sehingga formasi-formasi yang tadi bisa mendapatkan pelamar. Kita tunggu saja kebijakan selanjutnya,”tutupnya.
(dev/matakalteng.com)
Discussion about this post