SAMPIT – Setelah satu pekan beberapa desa di wilayah Utara Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) terendam banjir, akhirnya diketahui saat ini air mulai surut. Dikatakan oleh Kepala Bidang Logistik dan Kedaruratan BPBD Kotim Yephi H.P bahwa banjir tidak lagi meluas.
“Banjir saat ini bertahan di empat kecamatan yang kemarin saja. Tidak ada perluasan yaitu di Kecamatan Antang Kalang, Telaga Antang, Mentaya Hulu dan Bukit Santuai,” ungkapnya, Senin 21 September 2020.
Lanjutnya, dari pantauan terakhir BPBD air yang merendam rumah warga sudah mulai surut. Sehingga sedikit demi sedikit warga sudah mulai bisa beraktifitas meski belum bisa normal seperti seharusnya. “Kita juga sudah menyalurkan bantuan kepada warga yang terdampak banjir. Yaitu bantuan sembako,” sebutnya.
Bantuan sembako yang diberikan jumlahnya disesuaikan dengan permintaan dari masing-masing kecamatan yang terdampak. Dimana pihak kecamatan mengajukan jumlah bantuan kepada BPBD yang tergabung dalam satuan gugus yang kemudian disetujui dan disalurkan.
Untuk itu, Yephi berharap seluruh masyarakat yang terdampak agar tetap semangat dalam menghadali cobaan ini. Ia juga mengingatkan masyarakat juga tetap harus waspada karena banjir belum sepenuhnya surut. “Sampai banjir benar-benar surut masyarakat tetap harus waspada, terlebih lagi saat ini masih ditengah pandemi Covid-19,” tutupnya.
(dia/matakalteng.com)
Discussion about this post