PALANGKA RAYA – Gubernur Kalimantan Tengah, H. Sugianto Sabran, menyampaikan berbagai upaya terus dilakukan oleh Pemprov Kalteng dalam meningkatkan produktivitas sektor pertanian.
Gubernur menyebutkan pada tahun 2024, Pemprov Kalteng bekerja sama dengan Bank Kalteng akan meluncurkan program “Kartu Tani Berkah” dengan memberikan bantuan senilai Rp500.000,- kepada petani untuk pembelian sarana dan produksi pertanian seperti pupuk, pestisida, dan kapur.
“Selain itu kita juga akan menjalankan program pengembangan varietas beras serta penggunaan alat dan mesin pertanian seperti mesin pemanen dan perontok padi untuk meningkatkan produksi padi. Kita juga telah membangun Rice Milling Plant (RMP) dan Rice to Rice (RTR) untuk menangani pasca panen,” sebut gubernur, Kamis, 14 Desember 2023.
Sebelumnya, pada acara Pembinaan Penyuluh Pertanian dan Petani yang dihadiri oleh Menteri Pertanian Republik Indonesia (RI) H. Andi Amran Sulaiman, Kadis TPHP Sunarti menerima bantuan dari Mentan Andi Amran berupa benih padi Inbrida dan sarana produksi pertanian untuk luas 17.050 Ha serta benih jagung hibrida untuk luas 1.000 Ha.
Gubernur Sabran mengapresiasi bantuan yang diterima dan menyebut pengembangan lahan jagung seluas 50.000 Ha dan optimasi lahan rawa seluas 100.000 Ha sebagai hadiah yang mendorong upaya Pemprov Kalteng dalam meningkatkan produktivitas sektor pertanian.
“Bersama-sama dengan dukungan Kabupaten/Kota, upaya meningkatkan produktivitas sektor pertanian di Kalimantan Tengah diharapkan dapat berkontribusi dalam peningkatan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat,” pungkasnya.
(vi/matakalteng)
Discussion about this post