SAMPIT – Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) mengingatkan, agar setiap sekolah mengajarkan kepada seluruh peserta didik untuk mencintai bahasa Indonesia, baik itu melalui kegiatan maupun hal lainnya yang dapat memicu kecintaan terhadap bahasa.
“Masyarakat Indonesia patut bangga karena Bahasa Indonesia telah sah menjadi salah satu bahasa resmi di dalam Sidang Umum UNESCO,”kata Plt Kepala Dinas Pendidikan Kotim, M Irfansyah, Jumat, 15 Desember 2023.
Pengakuan ini merupakan upaya de jure agar bahasa Indonesia mendapat status bahasa resmi pada sebuah lembaga internasional setelah secara de facto Pemerintah Indonesia membangun kantong-kantong penutur asing bahasa Indonesia di berbagai negara.
“Bahasa Indonesia telah terbukti menjadi penghubung antaretnis yang beragam di Indonesia. Dengan lebih dari 275 juta penutur, Bahasa Indonesia juga telah melanglang dunia dengan masuknya kurikulum bahasa Indonesia di 52 negara di dunia,”jelasnya.
Bahkan ujarnya, Kemendikbud Ristek sengaja melaksanakan webinar Silaturahmi Merdeka Belajar (SMB) dengan topik Bangga Bahasa Indonesia Mendunia, untuk membahas lebih mendalam mengenai proses dan tantangan mengukuhkan Bahasa Indonesia sebagai bahasa resmi di Sidang Umum UNESCO, serta rencana-rencana mendatang.
“Karena kita tidak ingin bahasa Indonesia tergerus oleh bahasa asing. Yang mana kita lihat sekarang ini banyak anak muda lebih bangga menggunakan bahasa asing daripada bahasa Negara sendiri. Untuk itu diperlukan upaya semua pihak agar anak muda sekarang ini menyadari bahasa Indonesia juga sudah diakui dunia. Yang mana tidak menutup kemungkinan ada banyak orang asing yang ingin belajar bahasa Indonesia,”pungkasnya.
(dia/matakalteng)
Discussion about this post