SAMPIT – Tidak hanya anak-anak normal pada umumnya saja yang dapat menempuh pendidikan layak, namun penyandang disabilitas juga memiliki hak yang sama untuk mendapatkan pendidikan yang layak beserta fasilitas sarana prasarana yang ada di sekolah.
“Untuk itu kita mengimbau agar masyarakat tidak membedakan penyandang disabilitas, terutama agar memberikan dukungan kepada mereka agar tidak mudah putus asa. Karena jika ada kemauan mereka juga bisa menampilkan kreativitas yang dapat menarik perhatian dunia,”kata Plt Kepala Dinas Pendidikan Kotawaringin Timur, M Irfansyah, Jumat 15 Desember 2023.
Bahkan ujarnya, belum lama ini Kementrian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi (Kemendikbud Ristek) menyelenggarakan pameran karya anak-anak penyandang disabilitas sebagai rangkaian peringatan Hari Disabilitas Internasional 2023 yang berlangsung di Aula Pertemuan Menara Mandiri, Jakarta pada Senin 11 Desember 2023.
“Kegiatan ini menjadi komitmen dukungan Kemendikbud Ristek dalam memberikan akses bagi penyandang disabilitas untuk berkontribusi positif di tengah masyarakat. Peserta Pameran Karya Disabilitas 2023 ini berasal dari 8 Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) dan 9 SLB di Jakarta,”bebernya.
Pameran ini diisi oleh stan produk-produk hasil karya penyandang disabilitas yang beraneka ragam. Mulai dari karya seni rupa, kerajinan tangan, pakaian, kuliner serta layanan kreatif lainnya yang membuka peluang luas bagi para peserta penyandang disabilitas untuk dikenal oleh masyarakat luas.
“Untuk itu agar seluruh ekosistem pendidikan untuk menghindari perilaku diskriminatif kepada siapapun terutama kepada penyandang disabilitas. Sebab, mereka juga memiliki hak yang sama di mata masyarakat,”pungkasnya.
(dia/matakalteng)
Discussion about this post