SAMPIT – Riskon Fabiansyah selaku juru bicara Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kotawaringin Timur (Kotim) daerah pemilihan (Dapil) I Kecamatan Baamang mengatakan, dari hasil pantauan pihaknya saat reses beberapa waktu yang lalu, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan, salah satunya adalah Percepatan operasional alat cuci darah di RSUD dr Murjani Sampit.
“Banyak warga yang meminta percepatan operasional terkait alat cuci darah. Masih ada 10 unit yang masih belum difungsikan. Semoga segera dapat dioperasikan sehingga pasien yang ekonominya tidak mampu, tidak perlu di rujuk ke luar daerah. Tidak sedikit dari warga Kotim yang akhirnya harus menyerah dan kehilangan nyawa karena terkendala biaya untuk akomodasi cuci darah keluar daerah,” kata Riskon, Selasa 27 September 2021.
Melalui rapat hari ini lanjutnya, pihaknya meminta Pemerintah Daerah agar bisa mencari solusi untuk mempercepat pengoperasian alat tersebut. “Ini merupakan fasilitas yang perlu diperhatikan serius karena menyangkut kepentingan banyak masyarakat, terlebih ini menyangkut penanganan nyawa seseorang,” tandasnya.
(dia/matakalteng.com)
Discussion about this post