PALANGKA RAYA – Air bersih merupakan kebutuhan dasar manusia dan menjadi aspek penting dalam menjaga kesehatan manusia itu sendiri. Meskipun demikian, keberadaan air bersih masih menjadi persoalan yang kompleks terutama di daerah terpencil seperti yang terjadi di wilayah Kalteng. Beberapa wilayah di Kalteng, seperti Palangka Raya, Katingan, dan Gumas, masih belum memiliki sarana air bersih memadai.
Menindaklanjuti persoalan tersebut, Anggota DPRD Kalteng, Kuwu Senilawati, mendorong pemda melalui perusahaan daerah air minum (PDAM) untuk berinovasi guna memenuhi kebutuhan air bersih di daerah pedesaan.
“Salah satu dengan membangun jaringan air bersih, yang dapat berupa penampungan air khusus atau sistem pengaliran yang dapat diakses oleh warga desa,” ujarnya, Kamis, 7 Desember 2023.
Dengan mengembangkan teknologi baru dan menawarkan solusi yang dapat diakses oleh seluruh desa di wilayah Kalteng, PDAM dapat berkontribusi dalam memenuhi kebutuhan hidup masyarakat dalam hal air bersih.
Ia menyebutkan keberadaan sistem ini diharapkan bisa memenuhi kebutuhan air bersih masyarakat di desa sehingga mengurangi krisis air bersih yang terjadi. Dalam hal ini, partisipasi masyarakat sangat penting dalam mengelola dan memelihara jaringan air bersih tersebut.
Diharapkan dengan adanya program inovasi PDAM di daerah terpencil, seperti Kalteng, dapat membantu mengatasi masalah krisis air bersih dan memastikan bahwa hak asasi manusia terpenuhi, terlebih lagi hak untuk mendapatkan sumber air bersih yang bersih dan sehat.
“Dengan adanya jaringan air bersih yang baru ini, diharapkan masalah air bersih dapat diminimalisir dan kesehatan masyarakat tetap terjaga,” pungkasnya.
(vi/matakalteng)
Discussion about this post