PANGKALAN BUN – Truk Fuso tronton dengan nomor kendaraan H 1481 JE membawa peti kemas terguling dan menimpa pengendara roda dua di KM 5, Jalan A. Yani, Kelurahan Baru, Kecamatan Arut Selatan, Kabupaten Kotawaringin Barat (Koabr) Kalimantan Tengah (Kalteng), Jumat 26 Juli 2019 siang.
Salah seorang pengendara bernama Sariman, warga RT 17, Desa Purbasari, Kecamatan Pangkalan Lada, meninggal ditempat kejadian, akibat tertimpa badan peti kemas milik salah satu perusahaan ekspedisi di Pangkalan Bun. Sementara itu, istrinya selamat dan dilarikan ke rumah sakit.
Salah seorang saksi Zet, yang saat itu beriringan dengan truk peti kemas nahas tersebut menuturkan, sesaat sebelum laka terjadi ia yang mengendarai roda dua berada dibelakang truk peti kemas tersebut. Sesampai di tikungan tajam sebelum tanjakan eks KUA Arsel, kuda besi yang ditunggangi Sariman menyalip truk peti kemas tersebut, namun di depan truk ada pengendara yang terjatuh akibat tergelincir tumpahan minyak.
Ia sempat menghindar pengendara yang jatuh tersebut, belum jauh ia langsung mendengar suara benturan begitu keras, saat menoleh ia melihat truk peti kemas tersebut sudah terguling. “Saat saya menyalip truk tersebut, di depan truk ada pengendara yang jatuh, saya sempat menghindari orang yang jatuh tersebut, dan tidak berapa lama truk tersebut terguling,” bebernya kepada wartawan dilokasi kejadian kejadian.
Ia juga tidak mengetahui korban yang tertindih truk peti kemas tersebut apakah pengendara yang berada dibelakangnya. ” Saya juga bingung apakah korban ini adalah pengendara yang berada di belakang saya, atau yang jatuh di depan truk tersebut, mungkin truk ini menghindari pengendara yang jatuh didepannya, kemudian menabrak plangson jalan dan terguling,” imbuhnya.
Akibat kecelakaan tersebut, arus kendaraan menjadi macet, pasalnya jalan kemudian dialihkan menjadi dua arah, sementara truk dalam posisi menutup jalur badan jalan sebelah kiri arah Pangkalan Bun. Hampir tiga jam, evakuasi terhadap korban baru bisa dilakukan, hal ini lantaran harus menunggu alat berat untuk mengangkat badan peti kemas dan mengeluarkan jenazah korban.
Setelah dievakuasi, jenazah korban langsung di bawa ke RSUD Sultan Imanuddin Pangkalan Bun. Hingga berita ini diturunkan belum ada keterangan resmi dari kepolisian terkait peristiwa kecelakaan tersebut.
(ga/matakalteng.com)
Reproduction and distribution of https://www.matakalteng.com/?p=3839 content to other sites is prohibited without permission.
More information, please contact us.
Discussion about this post