KUALA PEMBUANG – Akibat diguyur hujan dengan intensitas yang cukup tinggi, beberapa wilayah atau desa yang ada di Kabupaten Seruyan tergenang banjir.
Hal tersebut diungkapkan oleh Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Seruyan Agung Sulistiyono melalui Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik Togirin.
“Mulai dari Minggu kemarin itukan kalau tidak salah memang turun hujan dengan intensitas yang cukup tinggi. Akibatnya daerah mulai dari Tumbang Langkai dan Manjul sebagian banjir,” katanya di Kuala Pembuang, Selasa 24 Agustus 2021.
Banjir tersebut kemudian turun dan menumpuk ke Kelurahan Rantau Pulut, Kecamatan Seruyan Tengah yang mana pada saat Sabtu malam tanggal 21 Agustus 2021 terjadi banjir yang cukup tinggi.
“Malam Minggu air lumayan tinggi, bahkan sempat ada pengungsian juga. Tapi karena Minggu itu sudah tidak ada hujan lagi jadi airnya cepat turun dan mereka kembali ke rumah lagi,” ujarnya.
Kemudian banjir tersebut sampai pada wilayah Durian Tunggal dan ada 41 rumah warga serta 56 Kepala Keluarga (KK) yang terdampak.
“Lalu malam tadi itu sampai ke Desa Ayawan dan hampir 50 persen rumah warga tenggelam. Tapi tadi sudah mulai turun airnya dan sebagian masyarakat sudah ada yang mulai membersihkan rumahnya,” tambahnya.
Lalu berdasarkan informasi terbaru yang dirinya dapatkan, banjir tersebut sudah sampai pada Desa Asam Baru, Kecamatan Danau Seluluk. “Saat ini kita tetap waspada, kita juga ada beberapa tenaga kontrak yang bertugas di lapangan. Untuk rata-rata ketinggian air itu sekitar satu sampai dengan satu setengah meter,” jelasnya.
(ald/matakalteng.com)
Discussion about this post