PULANG PISAU – Kepala Dinas Pertanian Pulang Pisau Godfridson melalui Kabid Peternakan dan Kesehatan Hewan Ibrahim mengatakan, dengan adanya mesin pencacah rumput akan menghemat tenaga para peternak.
“Tentunya akan lebih mempermudah kelompok tani bidang peternakan dalam pengolahan pakan tiap harinya,” ucapnya, Rabu 6 Maret 2024. Lebih lanjut, dengan adanya pengolahan pakan ternak menggunakan mesin pencacah tersebut tentunya pakan yang sekali diolah bisa sampai lima hari kedepan.
Sebab, kebanyakan peternak banyak memiliki ternak lebih dari 10 ekor sapi atau kambing. “Dengan adanya mesin pencacah ini akan mampu mengejar target pemberian pakan secara standar,” katanya.
Ia menjelaskan, mesin pencacah kapasitas kecil tersebut pada tahun 2023 yang lalu telah disalurkan sebanyak tiga unit untuk wilayah Kecamatan Maliku dan Kecamatan Pandih Batu karena wilayah tersebut merupakan daerah sentra ternak di Pulang Pisau.
“Kedepannya bantuan itu akan kita usulkan kembali dan semoga saja tahun 2024 ini ada penambahan mesin pencacah termasuk nantinya untuk Kecamatan Kahayan Hilir dan Kecamatan Sebangau Kuala,” jelasnya.
Ia menambahkan, saat ini untuk populasi ternak sapi di Pulang Pisau melihat dari ketersedian rumput mampu menampung 62.000 sapi. Akan tetapi, saat ini baru mencapai 10.000 ternak sapi dan masih memiliki kekurangan yang cukup banyak sekitar 52.000.
“Untuk permasalahan ini, kami sudah bermohon kepada Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah maupun Kementerian agar kita bisa mendapatkan lebih banyak jumlah ternak dan fasilitas pendukung lainnya,” pungkasnya.
(and/matakalteng.com)
Discussion about this post