PURUK CAHU – Polemik dalam pengambilan kebijakan terkait penanganan perbaikan kerusakan jalan di ruas Jembatan Merdeka Puruk Cahu menuju simpang Polres Mura sudah cukup lama hingga saat ini.
Oleh karena itu, dalam perihal tersebut Bupati Murung Raya (Mura), Perdie M.Yoseph mengaku akan melakukan koordinasi secepatnya dengan Kementerian Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) terkait dengan status jalan dan juga pembenahan yang akan dilakukan di beberapa akses jalan penghubung, Sabtu 24 Juli 2021.
Hingga saat ini masih belum diperbaiki karena berbenturan dengan status jalan Nasional yang masih belum terselesaikan. Perdie M Yoseph mengatakan, perbaikan jalan yang berlubang di ruas Jembatan Merdeka Desa Bahitom agar memberikan lampu penerangan. Pemkab Mura juga akan berupaya melakukan perbaikan berupa pemeliharaan termasuk ruas jalan jembatan tersebut.
Di mana nantinya, melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kabupaten Mura akan dilakukan pemeliharaan terhadap pagar jembatan berupa pengecatan dan selanjutnya secara bertahap berupaya melakukan pemeliharaan dengan koordinasi ke pihak Kementerian PUPR Republik Indonesia melalui Balai Jalan Nasional Wilayah Provinsi Kalteng.
“Kita berharap adanya sinergi di dalam pemeliharaan jalan dan Jembatan Merdeka tersebut,” ungkapnya. Perdie juga menyampaikan, pada saat ini Pemkab Mura juga sedang berkomunikasi dengan pihak Kementerian PUPR RI dalam rangka perubahan status jalan nasional dari km 86 menuju Kota Puruk Cahu.
“Hal tersebut dimaksudkan untuk memudahkan pemeliharaan oleh pemerintah daerah (Pemda) Mura pada ruas jalan dimaksud tanpa sepenuhnya bergantung pada pemerintah pusat,” pungkas orang nomor satu di Bumi Tana Malai Tolung Lingu itu.
(zon/matakalteng.com)
Reproduction and distribution of https://www.matakalteng.com/?p=64319 content to other sites is prohibited without permission.
More information, please contact us.
Discussion about this post