SAMPIT – Pelabuhan yang berada di Desa Pelangsian, Kecamatan Mentawai Baru Ketapang, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) akan segera beroperasi.
“Paling lambat minggu depan sudah beroperasi, dan saya sudah menghubungi pihak terkait,” kata Bupati Kotim, Halikinnor, Sabtu 4 September 2021.
Menurutnya pelabuhan itu selama ini hanya dimanfaatkan oleh PT Pelindo. Sementara pemerintah daerah sendiri belum pernah memanfaatkan pelabuhan tersebut, sehingga belum ada retribusi bagi daerah.
“Memang saat ini masih ada yang perlu dilengkapi tapi kalau nunggu semuanya lengkap, kapan daerah ini bisa ikut menikmati pelabuhan itu. Saat ini yang menikmati KSOP dan Pelindo saja,”sebutnya.
Halikin mengungkapkan, jika pelabuhan itu difungsikan oleh daerah maka akan menambah pendapatan. Disampaikan APBD Kotim hanya sebesar Rp 2 triliun. Sementara target pembangunan cukup banyak, sehingga anggaran tersebut tidak mencukupi.
“Jadi ini membuat kami harus lebih jeli lagi. Peluang yang dapat membuat pendapatan besar harus dimanfaatkan. Kalau dana kita banyak mudah saja melakukan pembangunan. Idealnya anggaran yang diperlukan untuk daerah kita itu Rp 5 sampai 7 triliun,”ungkap Halikinnor.
Sehingga kalau hanya Rp 2 triliun belum dapat menuntaskan pembangunan di wilayah ini. Pasalnya wilayah Kotim memiliki luas wilayah sekitar 17.000 hektar.
“Saya berharap dengan dioperasikannya itu perekonomian kita semakin baik dan pembangunan dapat yang kita harapkan terwujud,” imbuhnya
(dev/hab/matakalteng.com)
Discussion about this post