SAMPIT – Kepala Bidang (Kabid) pembinaan Sekolah Menengah Pertama (SMP) Dinas Pendidikan (Disdik) Kotawaringin Timur (Kotim) Irfansyah mengatakan, pengajar harus memiliki konsep cerdas dalam mengajar agar tujuan pembelajaran tercapai.
“Kreatif dan inovatif bukan bawaan lahir, tetapi sesuatu yang dapat dilahirkan. Maka guru harus siap belajar belajar dan belajar untuk memaksimalkan potensinya sebagai tenaga pendidik,” kata Irfansyah, Sabtu 4 September 2021.
Menurutnya, kebanyakan pengajar menggunakan metode dan media yang monoton dan membingungkan siswa sehingga tujuan pembelajaran sebenarnya tidak tersampaikan dengan baik.
“Hal itu bisa terjadi karena pendidik belum memiliki kreatifitas dan inovasi yang brilliant dalam pembelajaran terlebih saat melakukan pembelajaran dalam jaringan (daring) yang digunakan saat adanya pandemi Covid-19,” tegasnya.
Irfansyah menambahkan, Guru harus tetap belajar IT karena siap menjadi guru berarti siap untuk belajar, siap update keilmuan untuk mencapai tujuan.
“Guru juga harus mengubah mindset yang merasa bahwa tanpa melakukan kreativitas dan inovasi apapun pembelajaran sudah dapat berjalan harus dirubah karena tidak akan membuat seseorang berpikiran maju,” pungkasnya.
(dia/hab/matakalteng.com)
Discussion about this post