SAMPIT – Kerumunan warga di Citimall Sampit disebabkan adanya miskomunikasi. Hal ini disampaikan oleh Kapolres Kotim AKBP Abdoel Harris Jakin.
Ribuan warga tersebut datang untuk mendapatkan vaksinasi yang diselenggarakan oleh Polres setempat. Pada awalnya, vaksinasi sebanyak 500 dosis tersebut diperuntukan tahap II. Namun banyak warga yang mengira itu untuk vaksin tahap I.
Dikatakan, vaksinasi massal ini terbagi di 6 titik, yakni 5 di Puskesmas yang ada di Sampit, dan 1 di Citimall Sampit. Setiap Puskesmas mendapatkan kuota sebanyak 250 dosis, sementara di Citimall Sampit sebanyak 500 dosis.
“Ini yang miskomunikasi. Warga malah berdesakan, mereka kira ini untuk tahap I, padahal ini untuk tahap II. Saya sudah turun ke Mall, disana saya memberikan imbauan agar tetap mematuhi protokol kesehatan,” kata Kapolres Kotim, Kamis, 5 Agustus 2021.
Mencegah masih terjadinya kerumunan warga, Kapolres terus meminta para calon penerima vaksin untuk menjaga jarak, serta mematuhi prokes lainnya.
“Kami sudah menghubungi Dinkes Kotim untuk menangani permasalahan miskomunikasi ini. Alhamdulillah, kami kembali mendapatkan 500 dosis, jadi totalnya ada 1000 dosis. Baik itu untuk vaksinasi tahap I maupun II,” terang Kapolres Kotim.
Kedepannya, pihak Polres Kotim akan kembali melakukan vaksinasi massal. Namun berbeda dengan kali ini. Sebab, pendaftaran berikutnya harus melalui online.
(dia/hab/matakalteng.com)
Discussion about this post