SAMPIT – Pelaksanaan Musabaqoh Tilawatil Quran (MTQ) ke-52 Tingkat Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) yang dilaksanakan di Desa Penyahuan Kecamatan Bukit Santuai diharapkan menjadi momentum strategis untuk mewarnai pembangunan dan perilaku kehidupan masyarakat sehari-hari dengan nilai Qurani.
“Sungguh sangat keliru apabila pelaksanaan MTQ hanya dipahami dari sisi kegiatan syiar keagamaan tanpa mampu memaknai lebih komprehensif akan nilai-nilai manfaat dan kemaslahatan yang menyertainya,” kata Bupati Kotim, H. Supian Hadi saat membuka MTQ di kecamatan paling Utara Kotim itu, Sabtu 6 Februari 2021.
Dikatakan Supian Hadi, pemahaman dan kesadaran inilah yang perlu dibangun dalam nurani dan pikiran setiap masyarakat, sehingga kegiatan MTQ tidak hanya disikapi sebagai kegiatan rutinitas seremonial semata.
Orang nomor satu di Kotim sepakat dengan tema yang diusung pada MTQ tahun ini, yaitu “Melalui MTQ ke 52 tingkat Kabupaten Kotawaringin Timur tahun 2021 Kita Perkuat Pengamalan Al-Quran Sekaligus Memperkokoh Ukhuwah Islamiyah dan Persatuan Bangsa di Kabupaten Kotawaringin Timur”. Tema tersebut tepat karena sejalan dengan upaya bersama untuk terus meningkatkan kualitas kehidupan beragama, sekaligus kualitas kehidupan berbangsa dan bernegara.
“Bersama-sama ingin mewujudkan kehidupan beragama, berbangsa dan bernegara yang juga ditopang oleh nilai-nilai Islam sebagaimana nilai-nilai agama lainnya, utamanya nilai sosial, solidaritas dan toleransi,” katanya.
Disisi lain juga memperkokoh nilai-nilai universal sebagai landasan dalam mewujudkan Negara ini, sebagai model dari semangat toleransi di kalangan umat beragama.
Kegiatan MTQ yang dibuka langsung oleh Bupati Supian Hadi tersebut dihadiri para peserta dari 17 kecamatan, alim ulama, para penghafal AL-Quran.
“Saya atas nama pemerintah daerah mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada camat setempat beserta jajarannya selaku panitia pelaksana dan seluruh masyarakat Bukit Santuai yang telah bekerja keras sehingga kegiatan ini dapat terlaksana,” ungkapnya.
(dev/matakalteng.co.id)
Discussion about this post