PALANGKA RAYA – Sekretaris Daerah (Sekda) Kalimantan Tengah (Kalteng), Nuryakin menyebutkan, banjir merupakan bencana alam yang tidak bisa diprediksi dan dapat terjadi di mana saja. Diketahui Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) saat ini tengah dihadapkan dengan banjir yang terjadi di beberapa wilayahnya.
Dirinya menjelaskan, pemerintah provinsi sudah memanggil beberapa instansi seperti Bulog, BPBPK, dan Dinas Sosial untuk membantu masyarakat terdampak banjir. Pemerintah Kota Palangkaraya pun telah menetapkan status tanggap darurat banjir.
“Kerja sama dan koordinasi antar instansi sangat penting dalam menanggulangi bencana banjir agar dapat memberikan bantuan yang tepat pada saat yang tepat,” ujarnya, saat di wawancarai, Kamis, 14 Maret 2024.
Sekda menambahkan, tidak hanya bantuan material saja yang penting dalam penanggulangan banjir ini. Kesehatan masyarakat juga perlu dijaga selama banjir terjadi. Nuryakin menegaskan bahwa kesehatan merupakan kebutuhan dasar bagi masyarakat.
“Agar dapat menjaga kesehatan masyarakat, kerja sama dan koordinasi antara berbagai pihak seperti Puskesmas dan Dinas Kesehatan Kota harus terjalin dengan baik,” imbuhnya
Nuryakin menegaskan dalam situasi darurat seperti ini, kerja sama dan koordinasi yang baik antar instansi menjadi sangat penting. Penanganan banjir bukanlah tanggung jawab satu pihak saja, tetapi harus dilakukan secara kolaboratif.
“Mari kita bersama-sama memberikan dukungan dan juga menghargai kerja keras para tim yang terkait dalam penanggulangan banjir ini. Kita percayalah, bila kita bersatu dan saling bekerja sama, maka banjir ini dapat segera teratasi dan kesehatan masyarakat tetap terjaga dengan baik,” pungkasnya.
(vi/matakalteng)
Discussion about this post