SUKAMARA – Wakil Gubernur (Wagub) Kalimantan Tengah (Kalteng), H Edy Pratowo mengungkapkan, sejumlah keberhasilan yang telah dicapai dalam bidang pertanian di Kalteng. Hal ini disampaikannya saat secara resmi membuka Pekan Daerah Kontak Tani-Nelayan Andalan (PEDA KTNA) XIII Tingkat Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) Tahun 2023 di Taman Permata Sukma, Jalan Tjilik Riwut Sukamara, Senin, 20 November 2023.
Keberhasilan tersebut ditandai dengan beberapa hal sebagai berikut diantaranya inflasi Kalteng yang tetap terkendali dan lebih rendah dari capaian inflasi nasional dimana pada bulan September 2023 inflasi Kalteng sebesar 0,11 persen lebih rendah dari capaian nasional sebesar 0,19 persen, program Nasional Food Estate yang terus diupayakan mendukung pertumbuhan Indeks Pertanaman (IP) dan ekonomi petani.
“Hal ini tergambar dari adanya Peningkatan Nilai Tukar Petani (NTP) dari tahun ke tahun dimana sampai triwulan III (Oktober 2023) NTP sub sektor tanaman pangan, hortikultura dan peternakan telah mencapai 118,77 persen serta tercapainya Zero Green penanganan penyebaran penyakit mulut dan kuku (PMK) pada hewan ternak,” ungkap wagub.
Kegiatan yang diikuti kontingen dari 14 Kabupaten/Kota ini mengusung tema “Memantapkan Potensi Komoditas Unggulan Lokal untuk Mewujudkan Kemandirian Pangan Berkelanjutan Menuju Kalteng Semakin Berkah”.
Selaras dengan tema tersebut, Gubernur Kalteng Sugianto Sabran melalui Wagub Edy Pratowo berharap penyelenggaraan PEDA Tingkat Provinsi ini dapat membangkitkan kembali semangat, tanggung jawab, dan kemandirian petani Kalteng dalam meningkatkan pembangunan pertanian, perikanan, perkebunan, dan kehutanan.
“Kehadiran tokoh-tokoh petani, nelayan, dan kontak tani-nelayan, serta penyuluh pertanian diharapkan dapat memberikan motivasi dan inspirasi kepada petani-nelayan lainnya untuk saling berinteraksi dan bersinergi dalam memanfaatkan sumber daya alam,” ujar Wagub Edy Pratowo.
Pada kesempatan ini, Wagub menyampaikan beberapa poin arahan, khususnya bagi Bupati, Penjabat (Pj.) Bupati, dan Pj. Wali Kota. Poin-poin arahan tersebut, meliputi memfasilitasi penyelenggaraan Pemilu dan Pilkada Serentak Tahun 2024 serta meminimalisir terjadinya konflik horizontal. Sedangkan Aparatur Sipil Negara (ASN), diminta netralitas.
Selanjutnya, para Kepala Daerah diminta mengintensifkan kerja sama dan koordinasi seluruh stakeholders dengan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalteng terkait dukungan investasi, percepatan pertumbuhan ekonomi kerakyatan, penanganan inflasi, dan sinergi pembangunan dengan Program Strategis Pemprov Kalteng.
Selain itu, para Kepala Daerah di Kabupaten/Kota diminta untuk berinovasi mengoptimalkan pencapaian Pendapatan Asli Daerah (PAD). Para Kepala Daerah juga diminta memberdayakan masyarakat dengan program-program inovatif guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Sementara itu, Senin, 20 November 2023 malam nanti, rencananya akan digelar Pengukuhan Pengurus Perhimpunan Penyuluh Pertanian Indonesia (PERHIPTANI) Se-Kalteng Tahun 2023. Kegiatan ini dirangkai dengan Rapat Kerja Dewan Pengurus Wilayah (DPW) PERHIPTANI Se-Kalteng.
(vi/matakalteng.com)
Discussion about this post