KUALA KURUN – Pada 26 Februari tahun 2024 nanti, akan dilakukan musyawarah olahraga kabupaten (musorkab) komite olahraga nasional indonesia (KONI) Kabupaten Gumas, dengan agenda utama yaitu pemilihan ketua umum KONI kabupaten masa bakti 2023-2027.
Sekarang ini, sudah ada sejumlah nama yang menyatakan keinginan untuk menjadi pemimpin KONI, seperti pengusaha Ruslan H Aspar, salah satu pengurus PSSI Fernando Handuran serta Sekda Gumas Richard. Untuk nama terakhir, disebut-sebut menjadi calon potensial untuk menjadi ketua umum KONI.
“Jika diberikan amanah dan dipercaya oleh seluruh pengurus cabor, saya siap untuk memimpin KONI Kabupaten Gumas masa bakti 2023-2027,” kata Sekda Gumas Richard, Jumat, 16 Februari 2024.
Dia menuturkan, seandainya dipercaya memimpin KONI, langkah awal yang akan dilakukan yakni bersinergi dengan seluruh pengurus cabor untuk bersama membangun olahraga dan meningkatkan prestasi semua cabor yang ada tanpa terkecuali.
“Saya akan melaksanakan tugas dan kebijakan sesuai ketentuan yang sudah ditetapkan, terkait bagaimana memajukan olahraga,” tuturnya.
Selain itu, juga akan berlaku netral dan mengayomi seluruh cabor, serta tidak ada cabor yang dianak tirikan. Semua diperlakukan sama dalam upaya peningkatan prestasi olahraga di Kabupaten Gumas.
Sementara itu, Bupati Gumas Jaya S Monong menegaskan, KONI memerlukan figur yang berkomitmen membina dan meningkatkan kemajuan olahraga, bertanggung jawab, memiliki rekam jejak yang baik. Bukan figur yang semata-mata mencari jabatan untuk kepentingan pribadi dan kelompok.
“KONI kedepan harus lebih baik, dengan dipimpin seseorang yang mengerti organisasi dan selalu memperhatikan kemajuan semua cabor, serta bisa bersinergi dengan eksekutif, legislatif, BUMN/BUMD dan stakeholder lain,” jelasnya.
Siapapun nantinya yang terpilih menjadi ketua umum KONI, tentu harus memiliki kemampuan manajerial, pengabdian dan waktu untuk mengelola organisasi keolahragaan ini. Harus memahami, konsekuen dan konsisten menjalankan AD/ART KONI.
“Saya ingin pemimpin KONI bisa menjadi pengayom dan pemersatu semua unsur masyarakat olahraga, menjalin kerja sama dengan badan usaha maupun instansi terkait untuk menunjang pembinaan prestasi olahraga,” tukasnya.
(sid/matakalteng)
Discussion about this post