PALANGKA RAYA – Ketua DPW Partai Nasdem Kalimantan Tengah, Faridawati Darlan Atjeh menegaskan kepada Bakal Calon Kepala Daerah yang sudah mendaftar di partai Nasdem agar tidak ‘durhaka’ kepada partai politik pengusung Kepala Daerah jika terpilih nantinya
“Penting bagi kami (Partai Nasdem), calon yang akan diusung nantinya benar-benar memiliki hati yang baik tidak ‘durhaka’ dengan partai pengusung karena partai politik pengusung pada hakekatnya juga memilik suara rakyat yang sudah jelas ukuran atau barometernya,” tegas Faridawati saat memberikan sambutan pada Rapat Konsolidasi Partai Nasdem se Kalteng di Hotel Bahalap, Kota Palangka Raya, Jum’at 6 Desember 2019.
Wakil Ketua DPRD Kalteng ini menegaskan, Bacalon kepala daerah yang diusung partainya agar mengedepankan etika. Tidak durhaka terhadap partai pengusung, karena partai politik pengusung tersebut membawa aspirasi dari para pemilihnya.
“Jangan sampai ketika kepala daerah yang diusung oleh Partai Politik tersebut memenangkan konstelasi pilkada, kadang-kadang jika ada aspirasi dari wakil rakyat (Anggota DPRD dari Partai Pengusung) yang nota bene memiliki konstituen malah tidak diperhatikan, terutama apa yang diusulkan yang jadi aspirasi masyarakat tersebut,” ungkapnya.
Farida juga memberikan semangat jika ingin maju bersama Partai Nasdem Kalteng diharapkan bener-benar bisa bersama memenangkan pemilu legislatif tahun 2024 dengan tentu memenangkan pilkada serentak dulu tahun 2020 nanti.
Hal yang sama juga disampiakan oleh Wakil Ketua Umum Partai Nasdem, Ahmad Ali menyampaikan pada pilkada 2020 semua calon yang akan diusung oleh partai itu adalah putra-putra terbaik bagi daerahnya, terutama Kalteng. Dia pastikan calon kepala daerah yang diusung Partai Nasdem sesuai dengan keinginan dan harapan masyarakat Kalteng.
“Caranya dengan pendekatan ilmu pengetahun dengan kemajuan ilmu pengetahuan. Hari ini kita mampu meraba, kita mampu menghitung dan kita mampu membroadcast kepada masyakat yang nanti dalam beberapa bulan kedepan akan dilakukan survey oleh 8 lembaga survey,” ucapnya.
Ahmad Ali juga perpesan kepada para bacalon Kepala Daerah agar tidak perlu datang menemui dirinya dan Tim 9 Pilkada Nasional dan tindakan persuasif lainnya untuk mempengaruhi keputusan siapa yang akan diusung oleh Partai Nasdem.
“Saya tidak ingin ada pendekatan-pendekatan persuasif seperti itu dan tidak akan pernah mempengaruhi keputusan siapa yang akan di usung oleh partai Nasdem tapi kenal lah masyarakatmu dan datangi masyarakat serta berdialog dengan mereka, itu juga yang dikehendaki oleh partai Nasdem, sehingga parameter yang akan kita gunakan dalam menetapkan calon kepala daerah hanya satu, siapa yang paling disukai oleh masyarakat melalui lembaga survey pijakan partai, tanpa syarat lain,” pungkasnya.
(nat/matakalteng.com)
Discussion about this post