SAMPIT – Komisi IV dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kotawaringin Timur (Kotim) melakukan kunjungan ke PT Pelindo, Sabtu 7 Agustus 2021. Alhasil ditemukan adanya bagian yang retak pada lambung kiri kapal tongkang.
Ketua Komisi IV, M Kurniawan Anwar mengatakan kerusakan itu terjadi saat dilakukan pengisian minyak menggunakan CPO.
“Kami sudah meminta kepada PT Pelindo untuk menyisir kembali, termasuk antisipasi dini preventif untuk penanggulangan kejadian seperti ini,” kata Kurniawan, Minggu, 7 Agustus 2021.
Dirinya mengingatkan, jangan sampai kejadian ini terulang kembali. Dan selanjutnya untuk penerapan SOP agar jangan sampai terlupakan. Mengingat SOP merupakan acuan dalam bekerja terlepas dari kejadian di lingkungan.
“Dari sejumlah tenaga kerja disini juga kita melihat ada beberapa prosedur yang harus dipenuhi,” tegasnya.
Sementara terkait pencemaran lingkungan tersebut, menurutnya perusahaan sudah melakukan pembersihan dan saat ini sungai sudah dalam kondisi normal.
“Alhamdulillah gerak cepat dari pihak PT Pelindo juga kita apresiasi, akan tetapi tidak menutup kemungkinan bahwa ini akan kami kaji kembali di DPRD pun kita akan melihat dan berkoordinasi dengan teman-teman KSOP. Apabila banyak poin-poin yang dilanggar kita tetap akan meminta pihak terkait memberikan sanksi tegas,” jelasnya.
Legislator Partai PAN Kotim ini juga mengatakan, pasalnya pihaknya tidak ingin lingkungan tercemar karena kegiatan yang terjadi akibat human error.
“Untuk saat ini terkait sanksinya bagaimana akan kita telusuri terlebih dahulu, karena saat ini kita masih pengecekkan awal. Saat ini informasinya, kapten kapal juga sudah dimintai keterangan,” tegasnya.
Dari masalah ini dirinya mengimbau agar tidak hanya PT Pelindo namun juga perusahaan lainnya agar lebih mengutama SOP dan keselamatan karyawan saat bekerja terlebih lagi saat pandemi ini.
“Karena kemarin kami perhatikan masih ada karyawan yang tidak menggunakan masker, jangan sampai hal-hal kecil menjadi bom waktu. Kita selalu mengingatkan tidak hanya pencemaran namun keselamatan kerja karyawan juga sangat penting,” tandasnya.
(dia/hab/matakalteng.com)
Discussion about this post