SAMPIT – Kepala Dinas Pendidikan Kotawaringin Timur (Kotim) Suparmadi mengatakan, saat ini di Bumi Habaring Hurung baru memiliki 4 Taman Kanak Kanak-kanak (TK) pembina. Bahkan dikatakan, sudah seharusnya di masing-masing kecamatan minimal memiliki satu TK Negeri.
Selain untuk memenuhi kebutuhan sekolah anak-anak, juga menjadi peluang bagi para pendidik untuk menjadi guru di sekolah negeri. “Apalagi dari yang di data ada sekitar 745 guru Pendidikan Anak Usia Dini (Paud) dan TK. Namun hanya sekitar 4 persen yang berstatus sebagai pegawai negeri sipil atau PNS, dengan jumlah sekitar 45 orang,” kata Senin 20 Desember 2021.
Suparmadi mendorong seluruh kecamatan agar mengupayakan lahan untuk membangun TK pembina. “Guru TK/PAUD di Kotim didominasi guru yang berstatus guru tetap yayasan. Mereka mengabdi pada sekolah swasta. Mereka juga diberi kewenangan tertentu oleh yayasan yang telah terakreditasi,” ujarnya.
Diketahui jumlah guru TK /PAUD berstatus guru tetap yayasan di Kotim ini ada sebanyak 558 orang atau sekitar 76 persen dari total keseluruhan. Sementara untuk yang PNS hanya 45 orang atau 4 persen. Sisanya guru honor sebanyak 105 orang atau 14 persen dan guru kontrak 37 orang atau 4 persen.
(dia/matakalteng.com)
Discussion about this post