PALANGKA RAYA – Ketua DPRD Kota Palangka Raya Sigit K Yunianto mengapresiasi Pemerintah Kota (Pemko) Palangka Raya yang melaksanakan operasi pasar minyak goreng murah melalui mekanisme subsidi.
Sigit menyebutkan, operasi pasar sebagai upaya pengawasan dan menjaga stok serta suplai minyak goreng dipasaran.
“Kami mengapresiasi operasi pasar itu. Hal tersebut menjadi langkah dan upaya tepat. Terlebih operasi pasar minyak goreng difokuskan bagi masyarakat kurang mampu,” katanya, Jumat 25 Februari 2021.
Sigit menilai, operasi pasar minyak goreng murah bersubsidi memberi manfaat bagi masyarakat kurang mampu, terlebih harga jualnya lebih murah dari harga eceran tertinggi.
“Ini kegiatan bermanfaat bagi masyarakat. Terlebih saat ini minyak goreng di pasar masih harga tinggi. Kami sangat mendukung,” ucap Sigit.
Sebagaimana diketahui, dalam operasi pasar minyak goreng ini, Pemko Palangka Raya, menyediakan 1000 liter untuk satu kelurahan di 5 kecamatan. Baik di dalam kota maupun wilayah pinggiran.
Adapun untuk tahap awal pemko masih menganggarkan 5000 liter dan selanjutnya akan ditambah hingga 10 ribu liter. Adapun subsidi yang diberikan pemerintah yakni sebesar Rp 3 ribu sehingga harga jual minyak goreng menjadi Rp 11 ribu per liter.
Operasi pasar murah untuk tahap awal dilaksanakan hingga 26 Februari 2022. Sasarannya yakni Kelurahan Palangka, Langkai, Kereng Bangkirai, Kelurahan Pager dan di Kecamatan Bukit Batu.
(vi/matakalteng.com)
Discussion about this post