PALANGKA RAYA – Nampaknya kesadaran dan kedisplinan masyarakat Kota Cantik Palangka Raya terhadap Virus Corona masih belum tinggi, hal ini dapat dilihat dari banyaknya masyarakat yang mengabaikan protokol kesehatan, mulai dari mencuci tangan, penggunaan masker dan jaga jarak antar sesama, hal ini membuat prihatin banyak pihak.
Bahkan kini muncul berbagai usulan, bahwa perlunya dibuat aturan semacam peraturan wali kota (Perwali) atau perda yang berisikan sanksi bagi pelanggaran protokol kesehatan, hal ini diharapkan dapat dapat memberikan rasa jera pada masyarakat yang tidak disiplin pada aturan.
Meskipun demikian menurut anggota DPRD Palangka Raya, Susi Idawati, sudah seharusnya masyarakat memahami makna penting protokol kesehatan. Hal ini disebabkan selama kurang lebih empat bulan terakhir pandemi Covid-19 belum berkurang sama sekali.
“Sudah ada beberapa edaran maupun aturan diberlakukan selama pandemi virus ini. Bahkan baru-baru ini keluar instruksi wali kota terkait wajib protokol kesehatan. Nah, semestinya masyarakat sudah paham fungsi aturan ini” Tutur, Minggu 5 Juli 2020.
Susi melihat, jika di setiap edaran maupun aturan hingga instruksi yang diberlakukan selama pandemi Covid-19 ini, didalamnya telah termuat point-point yang diberlakukan sebagai agar upaya memutus mata rantai penyebaran covid 19 di Kota Palangka Raya segera terwujud.
Point-point yang tertulis didalam surat edaran tersebut, diantaranya memuat upaya mendorong, sekaligus mendisplinkan protokol kesehatan kepada masyarakat. “Karena itu, lagi- lagi masyarakat sudah paham apa yang diinginkan dan diharapkan pemerintah, demi kebaikan bersama” Tutur legislator dari Partai Nasdem ini.
Selain itu setiap edaran, aturan serta instruksi yang diterbitkan Pemerintah Kota Palangka Raya, diharapkan selalu dibarengi dengan sosialisasi, edukasi hingga diterapkan secara humanis. Terutama yang digerakan oleh Gugus Tugas Covid-19, para alim ulama, LSM, relawan serta unsur TNI/Polri, yang diharapkan agar masyarakat lebih mudah melaksanakannya.
“Sebab m protokol kesehatan itu dibuat untuk kesehatan dan keselamatan bersama, Jadi saya pikir semuanya punya tanggungjawab bersama dalam memerangi pandemi ini, tak hanya pemerintah saja” tandasnya.
(vi/matakalteng.com)
Discussion about this post