SAMPIT – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kotawaringin Timur (Kotim) berencana menggelar operasi massal bibir sumbing. Bupati Kotim Halikinnor mengatakan itu direncanakan sebagai kegiatan kemanusiaan dan kepedulian terhadap penderita bibir sumbing yang dinilai masih cukup banyak di wilayahnya itu.
“Saya minta pihak rumah sakit untuk mendata dulu karena saya pikir masih cukup banyak yang menderita bibir sumbing ini,” katanya, pada saat menyapa anak-anak yang akan menjalankan bibir sumbing di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Murjani Sampit yang digalakkan oleh Korem, Jumat 11 Maret 2022.
Lanjutnya, pelaksanaan operasi ini direncanakan akan dilakukan pada momen yang tepat dan akan bekerjasama dengan pihak RSUD dr Murjani Sampit. Dirinya berharap hal ini dapat membantu penderita dalam mengatasi permasalahan kesehatan.
Ditempat berbeda, pelaksana tugas (Plt) Direktur RSUD dr Murjani, dr Sutriso mengungkapkan, pihak rumah sakit siap untuk melaksanakan kegiatan tersebut. Kegiatan tersebut untuk membantu masyarakat Kotim yang menderita bibir sumbing.
Karena untuk operasi itu jika dilakukan secara pribadi biaya yang dikeluarkan tidak sedikit. Lantaran pelaksanaannya tidak cukup sekali melainkan bertahap. “Saya juga sudah bilang ke dokter bedah plastik, pihaknya menyanggupi. Jadi tinggal menentukan waktu pelaksanaan, tapi kalau dari keinginan Bupati di momen hari besar seperti 17 Agustus nanti,” ungkapnya.
Diketahui operasi sumbing yang dilaksanakan oleh Korem itu diikuti oleh 50 orang dari sejumlah kabupaten. Sementara pelaksanaan operasi dilakukan oleh Rumah Sakit Saiful Anwar Malang Jatim. Sedangkan RSUD dr Murjani diminta sebagi tempat penyelenggaraan.
” 50 itu terdiri dari anak-anak dan orang dewasa namun belum tentu bisa dioperasi semua, yang sudah baru 15 orang,” tambah dr Sutriso.
(dev/matakalteng.com)
Discussion about this post