SAMPIT – Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil) Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) setiap harinya menemukan Kartu Tanda Penduduk (e-KTP) elektronik palsu. “Ya benar, hampir setiap hari kita temui e-KTP yang palsu,” kata Kepala Dinas Dukcapil Kotim, Agus Tripurna Tangkasiang, Kamis 10 September 2020.
Disebutkannya, dalam sehari pihaknya menemukan dua sampai tiga e-KTP palsu. Menurutnya e-KTP palsu sering ditemukan dari warga yang tempat tinggalnya di daerah yang jauh dari Dukcapil. “Yang sering kita temui itu dari daerah yang jauh,” tambahnya
KTP palsu dapat terjadi diduga lantaran ada oknum calo yang digunakan jasanya oleh warga yang tidak ingin repot mengurus e-KTP ke Kantor Dukcapil tersebut menyalah gunakan berkas yang diberikan oleh si pengguna jasa, seperti e-KTP lama disulapnya kembali dengan mengganti keterangan identitas yang ada pada e-KTP tersebut.
“Bisa jadi keterangan identitas pada e-KTP lama itu disobek terus diganti dengan menggunakan kertas biasa lalu ditempelkan dan dilaminating,” terang Agus Tripurna T. Sementara pengguna e-KTP palsu tersebut banyak yang tidak tahu jika e-KTP atau kartu indentitas yang mereka gunakan adalah palsu.
Sehingga dirinyapun mengimbau kepada masyarakat agar dapat mengurus administrasi kependudukannya secara langsung ke kantor Dukcapil tanpa harus menggunakan jasa calo.
Karena menurutnya saat ini Dukcapil seluruh Kota/Kabupaten memberikan pelayanan one day service, asalkan berkas pemohon lengkap dan tidak terdapat kendala pada jaringan,pasalnya pembuatan administrasi kependudukan sekarang menggunakan sistem online.
“Kita diminta oleh Kementerian melalui Dirjen Dukcapil untuk tidak menunda pekerjaan hari ini diselesaikan besok atau lusa,” jelasnya. Dirinya pun meminta kepada masyarakat untuk hati-hati pasalnya disekitar kantor Dukcapil masih banyak calo-calo berkeliaran yang belum tertangkap.
(dev/matakalteng.com)
Discussion about this post