SAMPIT – Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) mulai meneropong jenis usaha yang akan dijajaki. Bahkan dalam waktu dekat akan menjajaki kerjasama dengan beberapa Satuan Organisasi Perangkat Daerah (SOPD) terkait usaha apa yang bisa digarap.
“Saya minta paling tidak satu dinas memiliki usaha atau kegiatan yang bisa dikerjasamakan dengan BUMD,” kata Sekda Kotim Halikinnor, Minggu 13 Oktober 2019.
Rapat tersebut digelar baru pertama kali oleh BUMD bersama SOPD. Sebagai langkah awal untuk menjalin kerjasama yang baik hingga meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD) Kotim ini.
Salah satu yang bakal dijajaki kerjasama antara Dinas Perhubungan dan BUMD seperti pengelolaan pelabuhan yang dimiliki pemerintah daerah maupun Pelindo III. Selain itu juga angkutan penyeberangan yang melayani Sampit – Seranau.
“Mudah-mudahan itu semua terwujud, sehingga BUMD Kotim bisa berjalan dengan baik dan memberikan peningkatan bagi PAD Kotim,” kata Halikinnor.
Dia juga berpesan, inventarisasi usaha dan kegiatan di SOPD terus dilakukan. Agar nantinya bisa segera berjalan dnegan sesuai rencana.
BUMD sementara tidak bisa melakukan kerjasama karena terkendala belum terbitnya akta perusahaan.
“Memang agak lamban berjalan, karena terkendala dengan akta pendirian perusahaan,” terang Halikinnor.
(fi/matakalteng.com)
Discussion about this post