PANGKALAN BUN – Rasa cemas dan was-was akibat belum turunnya hujan,banyak menghantui sejumlah kalangan, termasuk Orangutan Foundation International (OFI), yang telah berhasil oleh Prof.DR.Birute hutan Taman Nasional Tanjung Puting (TNTP) dijadikan koloni orangutan terbesar di dunia.
Prof.DR.Birute Mary Galdikas Presiden OFI,melalui Dorprawati Siburian manager Kampanye Orangutan OFI, untuk menghilangkan rasa cemas di musim karhutla ini, pihaknya telah siap siaga menugaskan sejumlah personil OFI di hutan TNTP.
“Terutama dizona penakaran orangutan , seperti lokasi Camp Leakey untuk berjaga-jaga, barang kali ada ancama karhutla,” kata Dorprawati, Kamis 26 September 2019 kepada matakalteng.com.
Dorprawati juga,sangat mengharapkan dengan adanya hujan buatan dari Palangkaraya bisa segera turun hujan dan hujannya sampai ke Pangkalan Bun Kabupaten Kobar.
“Kemarin minggu ada sedikit turun hujan gerimis ke Pangkalan Bun, tapi karena hujannya sedikit malah kabut asap semakin pekat. Tapi dengan cuaca sekarang sangat mendung mudah-mudahan cepat turun hujan deras,” bebernya.
Dijelaskan Dorprawati,ancaman karhutla belum sampai ke zona/lokasi hutan habitat orangutan. “Tapi untuk menjaga hal-hal yang tidak diinginkan misal terjadi karhutla, sejumah personil OFI selalu stand by di hutan TNTP,” pungkasnya.
(mo/matakalteng.com)
Discussion about this post