PALANGKA RAYA – Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagperin) Kalimantan Tengah (Kalteng) Hj. Aster Bonawaty mengatakan Provinsi Kalteng kaya akan Sumber Daya Alam (SDA) seperti pertanian, perkebunan, perikanan, kehutanan, dan pertambangan.
Potensi-potensi itu harus dikembangkan menjadi sebuah produk yang mempunyai nilai ekonomi yang tinggi, untuk mendongkrak perekonomian di Kalteng. Salah satunya Disdagperin dalam hal ini berupaya memfasilitasi pemasaran produk IKM melalui event pameran seperti Kalteng Expo ini.
“Kami juga membantu memasarkan secara offline yang bermitra dengan Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) yang bisa membina IKM, dan juga secara online melalui e-commerce seperti Toko Kalteng Berkah yang sudah launching Juni lalu,” ucapnya, Jumat 17 Juli 2022.
Lebih lanjut Aster mengingatkan bahwa kemasan suatu produk merupakan hal penting yang harus diperhatikan, sebab bisa meningkatkan daya saing dan nilai jual. “Kami juga memfasilitasi IKM dengan adanya Rumah Kemasan, dimana bisa memproduksi kemasan sesuai permintaan dan kebutuhan IKM. Semua IKM boleh menggunakan Rumah Kemasan ini,” katanya.
Aster juga menyebut, Disdagperin Kalteng juga melakukan bisnis matching untuk bertukar informasi pangsa pasar dengan Provinsi Kalsel. Sementara itu, untuk kendala yang dihadapi IKM, Aster menyampaikan Disdagperin Kalteng telah memiliki klinik IKM yang bisa digunakan para IKM untuk berkonsultasi terkait kendala yang dihadapi.
“Saat ini IKM yang tercover sebanyak 16.000 IKM yang tersebar di kabupaten/kota se-Kalteng, dan Rumah Kemasan yang kita punya adalah satu-satunya di Kalimantan,” ungkapnya. Aster berharap momen Kalteng Expo ini dapat dimanfaatkan oleh seluruh masyarakat untuk saling bertransaksi sehingga perputaran ekonomi bisa berjalan seperti sedia kala.
“Dengan adanya event-event seperti ini perekonomian kita sudah mulai bangkit dan mulai berjalan normal, meskipun dalam kondisi kebiasaan hidup baru (new normal), event seperti ini bisa dilaksanakan di waktu-waktu berikutnya,” pungkasnya.
(vi/matakalteng.com)
Discussion about this post