SAMPIT- Tindakan pemilik toko minuman keras (Miras) Cawan Mas dinilai sangat merendahkan wibawa Pemerintah Daerah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim).
Ketua Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) Kotim, Muhammad Zam’an menyebutkan, dari video penggerebekan miras yang dilakukan oleh Wakil Bupati Kotim, Irawati terlihat pemilik toko berani melawan dengan sikap arogan.
“Video penggerebekan itu sangat mengejutkan kami. Sifat dari pedagang miras yang sangat arogan dan sangat merendahkan wibawa pemerintah yang dalam hal ini memiliki kewajiban untuk menegakkan aturan terutama yang non legal membuat kami geram,” ujarnya, Kamis, 17 Juni 2021.
Ditambahkan, pemilik toko miras tersebut juga dinilai cukup cerdas. Meski kedapatan memiliki barang bukti yaitu miras yang cukup banyak di dalam tokonya, pemilik toko berusaha mengalihkan pembicaraan dari penjualan miras menjadi persoalan ganti rugi tanah.
“Dia (pemilik toko) pintar berkelit, padahal barang bukti terlihat banyak. Dia berani melawan dan diwajahnya tidak nampak rasa bersalah itu yang membuat kegeraman sosial, karena miras ini telah banyak menimbulkan dampak buruk bagi masyarakat,” kata Zam’an.
(dev/matakalteng.com)
Discussion about this post