SAMPIT – Penilaian Akhir Semester (PAS) untuk Sekolah Dasar di Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) sudah mulai dilakukan, yang mana pelaksaan PAS sudah berlangsung sekitar tiga hari sejak Selasa 8 Juni 2021 lalu.
Kepala Bidang Pembinaan Sekolah Dasar (SD) Dinas Pendidikan (Disdik) Kotim Muhammad Yamin mengatakan, meski saat ini pandemi Covid-19 belum berakhir namun pelaksanaan PAS untuk tingkat SD tetap dilakukan secara tatap muka.
“Karena kalau secara online atau dalam jaringan (daring), guru akan kesulitan memberikan penilaian kepada anak. Terlebih lagi untuk di tingkat SD sangat penting mengetahui kesulitan belajar anak, misal kesulitan membaca atau menulis, karena ini merupakan dasar bagi mereka nanti,” ujarnya, Kamis 10 Juni 2021.
Pasalnya lanjut Yamin, kadang kala jika diberikan tugas secara online yang menyelesaikan tugas tersebut bukan si anak melainkan orang tua atau kerabatnya. Sehingga penilaian dirasa kurang efektif.
“Maka PAS memang harus dilakukan secara langsung. Agar penilaian murni di dapatkan dari hasil kerja anak itu sendiri, sehingga bisa diketahui letak kesulitan anak agar dapat dicarikan solusinya oleh para guru,” tegasnya.
PAS sendiri dilaksanakan untuk menentukan apakah anak bisa naik kelas atau tidak. Untuk itu perlu penilaian yang efektif agar hasil yang di dapat bisa menilai perkembangan dan pengetahuan anak selama menduduki kelas yang bersangkutan.
“Karena kalau misalnya dikerjakan di rumah lalu dia bisa menjawab karena dibantu orang tua, kemudian naik kelas. Namun pada kenyataannya si anak tidak bisa menjawab, itu akan memberikan pengaruh buruk untuk anak sendiri. Jika diberikan pelajaran selanjutnya dia tidak akan siap,” tandasnya.
(dia/matakalteng.com)
Reproduction and distribution of https://www.matakalteng.com/?p=49018 content to other sites is prohibited without permission.
More information, please contact us.
Discussion about this post