KUALA PEMBUANG – Ketua Kwartir Cabang Seruyan, Zuli Eko Prasetyo menargetkan bahwa pramuka masuk kurikulum di seluruh sekolah daerah setempat, karena pramuka sangat penting dalam membentuk karakter generasi penerus.
“Pramuka sudah ada aturannya, masuk kurikulum, jadi harapan kami adalah menerapkan kurikulum tersebut agar aktif di seluruh sekolah di kabupaten berjuluk bumi Gawi Hantantiring ini,” kata Zuli Eko, Rabu 19 Agustus 2020.
Menurut dia, penguatan karakter di sekolah yang dianggap mampu mendidik akrakter siswa adalah kegiatan ekstrakurikuler pramuka. Hal ini juga telah diatur dalam kurikulum 2013 menyatakan bahwa ekstrakurikuler pramuka merupakan kegiatan yang wajib ada di sekolah.
“Berbagai aktifitas yang menyenangkan dan menarik dapat menjadi bagian dari cara gerakan Pramuka untuk membentuk karakter diri individu. Pendidikan kepramukaan merupakan proses pendidikan luar lingkungan sekolah dan di luar keluarga dalam bentuk kegiatan menarik lainnya,” ungkapnya.
Lanjut dia menjelaskan, pendidikan pramuka adalah proses yang berkesinambungan dengan sasaran menjadi manusia bertaqwa, berbudi pekerti luhur, mandiri, memiliki kepedulian tinggi terhadap nusa bangsa, masyarakat dan lingkungannya, alam seisinya, bertanggung jawab serta berpegang teguh pada nilai dan norma masyarakat.
Eko yang juga Ketua DPRD Seruyan itu menambahkan Pramuka ini fungsinya sangat luar biasa dalam segi apapun, maka dari itu pihaknya kedepan pengen benar-benar menanamkan jiwa kepramukaan di setiap sekolah, sehingga diharapkan generasi penerus bangsa akan memiliki karakter yang bertanggung jawab, disiplin dan memiliki rasa kepedulian yang tinggi.
(vik/matakalteng.com)
Discussion about this post