SAMPIT – Anggota Komisi IV DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Handoyo J Wibowo, meminta kepolisian setempat, agar dapat mencegah adanya aksi balapan luar menjelang natal 2023 dan tahun baru 2024 (nataru). Salah satunya dengan melakukan razia rutin,
“Kita berharap agar aparat menindak tegas pelaku balapan liar, seperti di sekitar Taman Kota Sampit. Pasalnya, balapan liar dengan suara kendaraan yang keras sangat mengganggu dan dapat membahayakan,” ujarnya, Kamis 21 Desember 2023.
Terutama lanjutnya, bagi pasien yang sedang istirahat, khususnya di klinik Terapung yang posisinya tepat di depan kawasan tersebut.
“Saya minya agar pelaku balapan liar di Taman Kota Sampit pada malam hari itu ditindak tegas. Karena mereka sudah keterlaluan melakukan aksi ugal-ugalan serta menggeber keras motornya di jalan umum. Parahnya lagi disitu ada rumah sakit tempat banyak pasien dirawat,“ tegasnya.
Lebih lanjut Handoyo menyebutkan, aksi balapan liar itu memang meresahkan. Mereka menggelar aksi itu dini hari, ketika orang istirahat. Kondisi ini terus saja terjadi, meski berakhir dengan kejar-kejaran terhadap pelaku dari aparat kepolisian setempat.
Ia menilai, aksi balapan ini seakan sulit diberantas, karena pelakunya pandai mencari tempat dan waktu.
“Taman Kota kami harapkan bisa steril dari aksi balapan liar, karena memang tempat itu untuk fasilitas umum dan itu rawan mengganggu ketertiban umum serta membahayakan,” pungkasnya.
(dia/matakalteng)
Discussion about this post