SAMPIT – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kotawaringin Timur (Kotim) menyoroti program pembangunan fisik tahun anggaran 2022 di Kotim yang sudah memasuki bulan Agustus atau hampir mendekati akhir tahun anggaran.
Anggota DPRD Kotim Riskon Fabiansyah mengatakan, meski sudah mendekati akhir tahun namun pihaknya melihat masih sedikit program fisik untuk tahun anggaran 2022 yang mulai dikerjakan.
“Ini tentunya harus menjadi atensi Pemerintah Daerah (Pemda), jangan sampai seperti tahun lalu banyak program fisik yang akhirnya dikerjakan mendekati last minute (batas waktu) sehingga kualitas pekerjaannya banyak diragukan karena terkesan terburu-buru,” kata Riskon, Senin 8 Agustus 2022.
Pihaknya berharap, Bapak Bupati Kotim Halikinnor mengingatkan masing-masing Satuan Kerja Pemerintah Daerah (SKPD) untuk segera mempercepat pelaksanaan program pembangunan fisik yang sudah dianggarkan.
“Karena hal ini juga akan menjadi tolak ukur dalam penyerapan anggaran tahun anggaran 2022. Selain itu juga, masalah lain yang perlu menjadi atensi pemerintah daerah saat ini, melihat kenaikan harga BBM yang mulai berlaku tanggal 1 Agustus 2022 kemarin,” tegasnya.
Hal itu tambahnya, sedikit banyak akan berpengaruh dengan kenaikan harga bahan bangunan, otomatis akan berpengaruh dengan RAB yang sudah disusun oleh masing-masing SKPD, tentunya akan berdampak juga pada capaian program fisik yang akan dijalankan.
(dia/matakalteng.com)
Discussion about this post