KUALA PEMBUANG – Wakil Bupati Seruyan Iswanti menyebutkan jika untuk beras lokal yang ada di Bumi Gawi Hatantiring, masih tertinggal dari segi kemasan atau packing. Sehinggga masih belum bisa bersaing dengan kemasan-kemasan beras dari luar daerah, seperti pulau Jawa.
“Untuk beras lokal, kita hanya tertinggal dari segi pengemasan saja. Inilah yang mungkin membuat mengapa beras kita masih belum terlalu banyak digemari oleh masyarakat,” katanya, Kamis 27 April 2023.
Sementara dari segi kualitas, beras lokal di Seruyan tidak kalah jika dibandingkan dengan beras-beras luar daerah tersebut. “Kalau masalah kualitas kita masih bisa bersaing,” ujarnya.
Kendati demikian, dirinya meyakini jika secara perlahan beras lokal di Seruyan akan mampu bersaing dengan beras-beras luar daerah. “Beras kita itu lebih enak, karena setelah panen, digiling, dikemas dan langsung di jual. Jadi berasnya masih baru atau fresh, tidak ada pengawet juga,” tambahnya.
Kendati demikian, beras lokal masih harus tetap belajar dengan beras-beras seperti di pulau Jawa dari segi pengemasan. “Tapi saya yakin beras kita nantinya akan dapat bersaing secara perlahan,” pungkasnya.
Terlebih lagi, Kabupaten Seruyan memang memiliki potensi yang cukup melimpah dari segi sektor pertanian padi, khususnya untuk wilayah Kecamatan Seruyan Hilir dan Seruyan Hilir Timur.
(ald/matakalteng.com)
Discussion about this post