NANGA BULIK – Pemerintah Kabupaten Lamandau mengembangkan komoditas kopi jenis robusta. Bahkan tanaman kopi robusta diperluas hingga 100 Hektare.
Penanaman perdana di areal UPT Desa Jagongan Kecamatan Belantikan Raya itu langsung dilakukan oleh Bupati Lamandau Hendra Lesmana dan Kepala Distakan, Tiruan Kuderon, Jumat 3 November 2021.
“Pemkab Lamandau melakukan kegiatan tanam perdana bibit kopi robusta, yang pendanaannya dari APBN 2021, program perluasan tanaman kopi robusta ini direncanakan 100 hektar, terdiri dari bantuan bibit kopi sebanyak 100.000 pokok,” ungkap Tiruan Kuderon.
Menurutnya, tujuan pengembangan komoditas kopi di UPT Desa Kahingai adalah terbangunnya kebun tanaman Kopi Robusta sebagai komoditas alternatif yang dapat memberikan sumber pendapatan utama bagi masyarakat.
Ditempat yang sama, Bupati Hendra Lesmana menegaskan bahwa
Kegiatan tanam perdana bibit Kopi yang dilaksanakan tersebut merupakan salah satu program prioritas Pemerintah Kabupaten Lamandau dalam mewujudkan Misi ke-3 yaitu Memperkuat kemandirian ekonomi berbasis sektor unggulan dan kelestarian lingkungan hidup.
“Dalam implementasi program Perluasan Tanaman Kopi di Kabupaten Lamandau telah dilakukan Kesepakatan Bersama (MoU) 3 (tiga) pihak dan Perjanjian Kerjasama Antara Kementerian Transmigrasi, Pembangunan Desa, Daerah Tertinggal, Pemerintah Kabupaten Lamandau dan PT. Sulotco Jaya Abadi pada bulan Nopember 2020 yang lalu.” ungkapnya.
Lebih lanjut dikatakan Bupati, program pengembangan tanaman kopi di UPT Desa Kahingai termasuk juga dalam rangka mendukung program nasional food estate di Kalimantan Tengah.
“Output dari program pengembangan kopi di Desa Kahingai ini tidak lain adalah untuk meningkatkan perekonomian masyarakat, harapan kedepan perkebunan kopi di Lamandau dapat berjalan dengan baik sehingga mampu mendongkrak ekonomi dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat Bumi Bahaum Bakuba,” harapnya.
Selain Bupati, kegiatan itu juga dihadiri langsung oleh Direktur pelayanan investasi Ditjen pengembangan ekonomi dan investasi Desa, Daerah tertinggal dan transmigrasi, Dr. Supriadi, M.Si, Kepala Balai Besar Perbenihan dan Proteksi perkebunan Medan, Unsur Forkopimda, Sekda, kepala perangkat daerah terkait, perbankan dan dunia usaha serta tamu undangan lainnya
Usai kegiatan, Bupati Lamandau didampingi istri yang juga Ketua TP PKK dan Bunda Paud Kabupaten Lamandau menyerahkan bantuan paket sembako kepada masyarakat yang membutuhkan serta bercengkrama dengan anak anak sembari membagikan jajanan dan Alat tulis.
(btg/matakalteng.com)
Discussion about this post