PALANGKA RAYA – Keberadaan rumah Dinas guru, merupakan rumah tinggal sementara dari pemerintah guna mempermudah Guru yang berada jauh dari jarak tempat tinggal. Seiring berjalannya waktu banyak rumah dinas yang rusak dan terbengkalai.
Melihat keadaan yang memperihatinkan Anggota DPRD Kalteng, Maruadi meminta kepada pemerintah daerah di Kalimantan Tengah agar memperhatikan keberadaan rumah dinas guru yang tidak layak dan memadai untuk segera di renovasi. Aspirasi ini disampaikan oleh masyarakat di Kabupaten Pulang Pisau kepada pihaknya saat reses beberapa waktu lalu.
“Seperti di Desa Garantung, Kecamatan Maliku ada perumahan guru yang sudah ambruk tidak bisa ditempati lagi. Itu informasinya sudah diusulkan ke Kabupaten tapi hingga sekarang belum ditindak lanjuti. Kami harap dari Pemprov melalui dinas terkait bisa meninjau dan membantu memperbaikinya,” ucap Maruadi, Sabtu 4 Desember 2021.
Selanjutnya di Desa Hanjak Maju, Kecamatan Kahayan Hilir aspirasi terkait perhatian terhadap perumahan dinas guru juga disampaikan oleh masyarakat setempat. Sebab perumahan yang ada dinilai sudah tidak layak untuk ditempati.
Dia berharap apa yang disampaikan masyarakat tersebut dapat menjadi pertimbangan pemda baik provinsi atau kabupaten setempat untuk merealisasikannya, karena keberadaan rumah dinas guru sangat penting supaya tenaga pendidik yang ada bisa betah tinggal ditempat mereka berdinas.
“Sarana dan prasarana pendukung pendidikan memang seharusnya perlu diperhatikan, bagaimanapun memberikan rumah layak untuk guru akan berdampak positif terhadap semangat tenaga pendidik itu turut memajukan dunia pendidikan di provinsi ini,” tandasnya.
(vi/matakalteng.com)
Reproduction and distribution of https://www.matakalteng.com/?p=67896 content to other sites is prohibited without permission.
More information, please contact us.
Discussion about this post