NANGA BULIK – Ditandai dengan lounching secara resmi oleh Bupati Lamndau, H Hendra Lesmana di Kantor Pos Nanga Bulik, Rabu 6 Mei 2020 kemarin. Pemerintah kabupaten Lamandau mulai menyalurkan dana bantuan sosial tunai (BST) untuk 3.945 kepala keluarga (KK) sebagai uang peningkatan kesejahteraan bagi warga yang terdampak pandemi Covid-19.
Kepala Dinas Sosial (Dinsos) kabupaten Lamandau Hj Endang Rustiningsih saat dikonfirmasi mengatakan bahwa keluarga penerima manfaat untuk program BST ini adalah masyarakat kurang mampu non penerima Program Keluarga Harapan (PKH) dan non penerima Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) serta terdampak Covid-19.
“Data penerima manfaat program ini ditentukan oleh Kemensos RI yang didasarkan pada data terpadu kesejahteraan sosial (DTKS) Kemensos RI serta ditambah dengan data usulan dari pemerintah daerah,” kata Endang, Kamis 7 Mei 2020.
Menurut Endang, data sebaran kuota keluarga penerima manfaat (KPM) program BST masing-masing Kecamatan se-kabupaten Lamandau meliputi Kecamatan Bulik sebanyak 1.206 KPM, Sematu Jaya 475 KPM, Bulik Timur 488 KPM, Menthobi Raya 308 KPM, Lamandau 755 KPM, Belantikan Raya 371 KPM, Delang 202 KPM dan kecamatan Batangkawa sebanyak 140 KPM.
“Mengenai teknis pencairan uang untuk program BST ini dibagi dua, yakni melalui Kantor Pos dan juga perbankan melalui unit Bank BRI dan BNI. Untuk persentase di Lamandau ini, teknis pencairannya lebih banyak melalui kantor pos, hal ini dikarenakan banyak masyarakat penerima yang tidak memiliki rekening atau aksesnya jauh dari perbankan,” kata Endang lagi.
Diketahui, proses pencairan BST melalui PT. Pos Indonesia akan disalurkan kepada 3.777 KPM, sedangkan melalui BRI dan BNI masing-masing sebanyak 129 dan 49 KPM yang ada di Kabupaten Lamandau.
(btg/matakalteng.com)
Discussion about this post