SAMPIT – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kotawaringin Timur (Kotim) akan mewujudkan sirkuit yang representatif . Pasalnya sejauh ini sirkuit balap motor yang berlokasi di Jalan Sawit Raya Sampit belum dapat dimanfaatkan secara maksimal.
“Tadi kita meninjau sirkuit, bangunannya ada termasuk lintasan yang sudah di agregat tetapi masih belum bisa dimanfaatkan karena belum diaspal, ” kata Bupati Kptim Halikinnor, Selasa 16 April 2024. Sebelumnya, Pemkab Kotim membangun Sirkuit dengan anggaran Rp 25 miliar dan rampung pembangunannya pada akhir 2020. Namun ternyata muncul kendala sehingga pembangunan sirkuit itu belum tuntas. Sehingga sampai dengan saat ini sirkuit hanya bisa digunakan untuk motor cross.
Sementara untuk road race belum dapat digelar di sana. Karena lintasan belum dilakukan pengaspalan. “Road Race kan harus diaspal. Sedangkan untuk motor cross bisa saja. Karena kalau melihat seluruhan sudah ada bentuknya hanya formasinya menurut IMI belum masuk standar. Sehingga nanti akan kita wujudkan sirkuit yang representatif, ” ungkapnya.
Sirkuit menjadi perhatian Pemkab Kotim, karena menurut Halikin penggemar balap motor di wilayahnya cukup banyak terutama kalangan pemuda. Sejauh ini mereka menggunakan jalan raya untuk menyalurkan hobbinya. Sehingga dengan dibangunnya Sirkuit yang lebih baik lagi, maka tidak ada lagi balap liar di jalan-jalan raya.
“Saya minta kepada Kadispora dan dimonitor pak Sekda menganggarkan pertama untuk konsultan, agar dirancang dengan banar. Supaya nanti saat kita kerjakan sesuai dengan standar. Sehingga nanti bisa mengeksplor hobi anak muda kita. Jalan menuju masuk ke sini juga kita aspal semua. Karena anak muda kita di Kotim banyak sekali yang dengan motor road tres maupun grasstrack sehingga kedepan menjadi perhatian kita, ” tutupnya.
(dev/matakalteng)
Discussion about this post