SAMPIT – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kotawaringin Timur (Kotim) menggelar pemilihan kepala desa serentak. Bupati Kotim, H Halikinnor yang meninjau langsung pelaksanaan tersebut menyampaikan dalam kontestasi berbeda pilihan adalah hal biasa.
“Saya yakin pilkades serentak yang dilaksanakan hari ini berjalan lancar, aman dan kondusif. Karena masyarakat kita mengerti masalah politik,” kata Halikinnor, Sabtu 23 September 2023.
Lanjutnya, apalagi Pilkades ini bukan hal baru bagi masyarakat. Karena kontestasi itu justru lebih dulu digelar sejak adanya desa daripada pemilihan legislatif (Pileg) ataupun pemilihan kepala daerah (Pilkada). Sehingga masyarakat lebih mengerti dan paham.
“Terkait beda pilihan, itu dinilai hal yang wajar. Meski begitu tujuannya tetap sama yaitu pembangunan desa lebih baik lagi ke depannya. Berbeda pilihan itu biasa tetapi tetap tujuannya adalah bagaimana bisa membangun desa,” tegasnya.
Dirinya pun berpesan kepada calon kades, siapapun yang menjadi calon kepala desa tentunya yang terbaik di desa. Namun disetiap pemilihan pasti ada yang menang dan kalah. Mereka yang berhasil terpilih, harus mampu membangun desa lebih maju lagi ke depannya dengan visi misi yang lebih baik dan inovasi.
“Mereka yang menang memiliki beban berat karena harus mampu membangun desa lebih maju lagi. Bagi yang kalah anggap saja itu keberhasilan yang tertunda. Itu namanya demokrasi, kompetisi yang sehat apapun yang terjadi namun setelah pelaksanaan mari kita bersatu lagi untuk untuk membangun desa ini,” tutupnya.
Diketahui, Kotim menggelar Pilkades serentak di 76 desa yang ada di 16 kecamatan. Pelaksanaan Pilkades di wilayah tersebut dapat dikatakan berjalan lancar.
(dev/matakalteng.com)
Discussion about this post